Taman Semilir, Desa Karangkepoh, Kecamatan Karangkepoh, Kecamatan Karanggede (9/08/2023), KKN TIM II Universitas Diponegoro berhasil mengubah limbah kayu bekas menjadi tempat sampah yang membantu mengurangi pencemaran sampah pada lingkungan dan memanfaatkan limbah yang sudah tidak terpakai. Ide pembuatan tempat sampah ini berasal dari survey pada Taman Semilir Desa Karangkepoh yang masih minim tempat pembuangan sampah, sehingga diperlukan penyediaan tempat sampah yang memadai.Â
Selain itu ide ini berasal dari survey ke salah satu pengrajin mebel dan toko bahan bangunan yang memiliki limbah kayu yang sudah tidak terpakai. Untuk pemanfaataan limbah kayu tersebut yang digunakan berupa papan kayu. Pengolahan limbah kayu  menjadi tempat sampah dimulai dari pengumpulan papan kayu lalu dipilah serta dilakukan amplas untuk memperhalus permukaan dan sudutan kayu. Setelah itu diukur dan dipotong menggunakan gergaji, yang nantinya akan direkatkan satu papan dengan lainnya. Apabila papan kayu sudah membentuk rangka tempat sampah, maka dilakukan pengecetan untuk memperindah tempat sampah. Sehingga tempat sampah bisa menjadi spot baik, tidak kotor ataupun kusam.
Perletakan tempat sampah ini berada di Taman Semilir, Desa Karangkepoh, Kecamatan Karanggede, Boyolali. Hal ini berguna ketika masyarakat tidak hanya berkunjung dan menikmati keindahan Taman Semilir saja, tetapi dapat membuang sampah yang telah digunakan di setempat dapat dibuang pada tempat sampah. Hasil pembuatan tempat sampah dari limbah kayu ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran diri masyarakat dalam menerapkan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dan menjaga sampah dari pencemaran lingkungan.
Penulis: Lathifah Dwi Cahyani/Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan ArsitekturÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H