Kelompok 40 KKN (Kuliah Kerja Nyata) Kolaboratif Jember melakukan sosialisasi kepada RT dan RW Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo pada Selasa (26/07). Kelompok yang bertugas di desa ini terdiri dari empat kampus dari 13 kampus yang berkolaborasi. Empat kampus tersebut terdiri dari lima mahasiswa Universitas Jember, dua mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember, dua mahasiswa Universitas dr. Soebandi, dan satu mahasiswa Universitas Islam Jember.
Sosialisasi kepada RT dan RW Desa Andongrejo bertujuan sebagai bentuk perkenalan dan izin agar masyarakat tidak terlalu terkejut dengan keberadaan mahasiswa yang akan terjun nantinya. Sosialisasi tersebut difasilitasi oleh Kepala dan Sekretaris Desa yang hendak melakukan rapat dengan para RT dan RW untuk persiapan perayaan Hari Kemerdekaan.
Dalam sosialisasi tersebut juga, Kelompok 40 KKN Kolaboratif ini memaparkan gambaran program kerja yang akan mereka lakukan selama 35 hari di Desa Andongrejo. Terutama program kerja TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi), yakni DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial).
Kelompok 40 KKN Kolaboratif ini terdiri dari 10 mahasiswa, yakni Ahmad Imron Hidayad sebagai koordinator desa, dengan anggota Restia Amala Refitria, Jessica Maya Berlianasari, Shinta Nuriyah, Khosnul Khotima, Enggar Aminatus Sukriyah, Erica Corneliya, Achmad Efendi, Aldi Rama Candra, dan Nurul Khofifi.
Harapan dengan adanya sosialisasi ini, mahasiswa dapat diterima dengan baik oleh pihak RT, RW, maupun masyarakat, sehingga tugas dan program kerja yang ada dapat diselesaikan dengan baik pula.[]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H