Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 pada tahun 2024, Kecamatan Arjasa telah mengembangkan berbagai acara yang menarik dan penuh semangat. Salah satu kegiatan yang diselenggarakan adalah lomba Posyandu yang melibatkan seluruh desa di wilayah kecamatan ini. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang peringatan kemerdekaan, tetapi juga berfokus pada peningkatan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya ibu dan anak.
Pada hari Rabu, tanggal 7 Agustus 2024, giliran Desa Kemuning Lor untuk dinilai dalam lomba Posyandu. Kegiatan ini berlangsung di Posyandu Manggis 17 yang berlokasi di Dusun Rayap. Posyandu ini terpilih untuk mewakili Desa Kemuning Lor dalam penilaian oleh tim juri dari Kecamatan Arjasa. Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan minat masyarakat dalam memanfaatkan layanan Posyandu, serta memperbaiki kualitas pelayanan kesehatan di tingkat desa.
Ibu Camat Arjasa, yang turut hadir dalam kegiatan ini, menyampaikan harapannya agar lomba Posyandu ini dapat menjadi ajang untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan sehingga menarik lebih banyak masyarakat untuk rutin berkunjung ke Posyandu. "Semoga kegiatan ini dapat mengatasi masalah minimnya kunjungan masyarakat ke Posyandu dan menjadikan Posyandu sebagai pilihan utama dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak," ujar beliau.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan meriah, berhasil menarik perhatian masyarakat setempat. Acara ini dihadiri oleh tim penilai kecamatan, ibu camat, serta kepala desa Kemuning Lor dan ibu-ibu kader Posyandu. Jumlah peserta yang hadir pada kegiatan ini terdiri dari 35 anak balita dan 5 ibu hamil. Prenilaian di Posyandu Manggis 17 dimulai dengan pendaftaran di Meja 1, di mana setiap balita dan anak yang datang harus mengisi daftar hadir. Meja 2 digunakan untuk penimbangan dan pengukuran tinggi badan, yang bertujuan untuk memantau pertumbuhan dan mendeteksi dini adanya penyimpangan. Di Meja 3, hasil pengukuran dicatat dalam Kartu Menuju Sehat (KMS). Meja 4 berfungsi sebagai tempat penyuluhan mengenai pentingnya rutin berkunjung ke Posyandu, gizi, kesehatan gigi, pentingnya ASI eksklusif, MPASI, dan lain-lain. Terakhir di Meja 5, layanan kesehatan diberikan seperti imunisasi, konsultasi KB, pemberian vitamin A, obat cacing, dan pengobatan ringan. Setelah pemeriksaan, anak-anak diberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang bergizi. Petugas di meja 1 hingga 4 adalah para kader kesehatan desa, sementara layanan medis di meja 5 ditangani oleh tenaga kesehatan profesional. Setelah semua kegiatan selesai, tim penilai memberikan evaluasi kepada kader Posyandu untuk meningkatkan penataan dan sistem pelayanan agar menjadi lebih baik dan maksimal di masa depan.
Menurut kepala desa Kemung Lor Posyandu Manggis 17 berharap  bisa meraih kemenangan dan menjadi Posyandu percontohan di Kecamatan Arjasa. "Saya berharap Posyandu Manggis 17 ini dapat mewakili Kecamatan Arjasa di tingkat kabupaten dan menjadi contoh bagi Posyandu lainnya, khususnya di Desa Kemuning Lor" kata Budi selaku kepala desa Kemuning Lor. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKNK 164 Kemuning Lor yang telah berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan lomba Posyandu ini.
Hal tersebut juga mendapatkan dukungan penuh dari Ibu Neneng, yang merupakan perwakilan dari para kader Posyandu Manggis 17. Dalam kesempatan tersebut, Ibu Neneng mengungkapkan harapannya agar Posyandu Manggis 17 bisa meraih kemenangan dan mewakili Kecamatan Arjasa di tingkat kabupaten. Beliau juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada para mahasiswa KKNK 164 Kemuning Lor yang telah memberikan bantuan dan dukungan selama pelaksanaan kegiatan.
"Saya, sebagai perwakilan kader Posyandu Manggis 17, sangat berharap agar pos kami ini bisa menang dan nantinya mewakili Arjasa di tingkat kabupaten. Terima kasih banyak kepada para mahasiswa KKNK 164 yang telah membantu kami dengan sepenuh hati, sehingga kegiatan di Posyandu ini bisa berjalan dengan lancar," ujar Ibu Neneng selaku kader.
