Bahasa Arab merupakan salah satu mata pelajaran yang dianggap sulit bagi sebagian peserta didik. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan fonologi dan morfologi antara Bahasa Arab dan bahasa asli peserta didik, yaitu Bahasa Indonesia. Akibatnya peserta didik kurang memiliki ketertarikan untuk mempelajari kosa kata karena beranggapan sulit cara pengucapannya.Â
Padahal kosa kata memiliki peranan yang sangat penting dalam kemampuan memahami suatu bahasa. Kesenangan peserta didik dalam membaca menjadi memudar karena kemiskinan kosa kata yang dimiliki. Mata pelajaran Bahasa Arab memerlukan kemampuan dan kreatifitas pendidik dalam mengolah suasana di dalam kelas.
Disini mahasiswa KKN UM mengajarkan bahasa arab menggunakan media kartu bergambar atau sering disebut flash card. Agar para peserta didik tidak bosan untuk belajar. Dan flash card tersebut juga di lengkapi dengan gambar-gambar yang menarik. Kita mengambil contoh pembelajaran bahasa arab menggunakan nama nama hewan. Teman-teman TPQ sangat antusias saat diajari dengan metode baru yang kita bawa tersebut.
Di akhir pertemuan, para mahasiswa KKN mengadakan kuis untuk para santri Madrasah Diniyah. Tujuannya agar para santri masih ingat betul apa yang telah mereka pelajari sebelumnya. Dalam kuis tersebut mahasiswa KKN juga memberikan reward kepada para santri Madrasah Diniyah yang bisa menjawab beberapa kuis yang telah disediakan
Semua sangat antusias dalam program  ini. Baik mahasiswa KKN, santri Madrasah Diniyah maupun para pengajar Madrasah Diniyah. Dikarenakan sebelumnya belum pernah ada program pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah Diniyah yang dilakukan oleh mahasiswa KKN.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H