Sufi Healing untuk Kesejahteraan Komunitas Pulutan: Memadukan Kesehatan Jasmani, Mental, dan Spiritual

Grobogan, 3 Oktober 2024-- Dalam upaya mendukung kesejahteraan masyarakat, mahasiswa KKN MB 091 IAIN Kudus melaksanakan seminar "Sufi Healing" di Balai Desa Pulutan, Grobogan. Seminar ini diadakan sebagai bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan dipandu langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), serta dihadiri oleh ibu-ibu PKK Desa Pulutan.

Kegiatan ini memperkenalkan metode penyembuhan berbasis tasawuf dan sufi yang menekankan pentingnya kesehatan jasmani, mental, dan spiritual. Salah satu pendekatan yang digunakan dalam terapi Sufi healing adalah afirmasi positif untuk menghilangkan energi negatif, ditambah dengan pijatan lembut pada area kepala dan wajah yang bertujuan untuk merelaksasi tubuh dan pikiran.

Atika Ulfia Adlina M.S.I, Dosen Pembimbing Lapangan KKN MB 091 IAIN Kudus, menjelaskan bahwa Sufi healing adalah metode yang menyatukan tiga aspek penting dalam hidup, yaitu kesehatan fisik, mental, dan spiritual. "Dalam ajaran tasawuf, kita diajarkan untuk selalu berdzikir dan mendekatkan diri kepada Tuhan. Pendekatan ini tidak hanya memberikan ketenangan batin, tetapi juga bisa membantu memperbaiki kesehatan fisik melalui proses relaksasi dan afirmasi positif," ujarnya.

Menurut Ibu Atika, Sufi healing merupakan upaya untuk menjaga keseimbangan hidup yang bisa diterapkan oleh siapa saja, termasuk masyarakat desa. "Dengan terapi seperti ini, masyarakat bisa lebih sadar tentang pentingnya kesehatan mental dan spiritual, yang sering kali terabaikan. Bahkan, sentuhan sederhana seperti pijatan pada kepala dan wajah bisa memberikan efek relaksasi yang signifikan," tambahnya.

Seminar ini mendapat tanggapan positif dari masyarakat setempat, khususnya ibu-ibu PKK yang aktif berpartisipasi. Salah satu peserta, Ibu Masijah, Ketua PKK Desa Pulutan, menyampaikan manfaat yang dirasakannya. "Kami sebagai ibu rumah tangga seringkali menghadapi banyak tekanan, baik dari keluarga maupun lingkungan. Seminar Sufi healing ini membuka mata kami bahwa ada cara yang lebih dalam dan spiritual untuk meredakan stres. Pijatan lembut yang dipraktikkan juga sangat membantu menenangkan pikiran," kata Ibu Masijah.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini sangat relevan untuk keseharian ibu-ibu di desa yang seringkali harus mengurus rumah tangga dengan beban ganda. "Setelah mengikuti seminar ini, saya merasa lebih segar dan lebih rileks. Afirmasi positif yang kami pelajari juga membuat kami lebih percaya diri dalam menghadapi berbagai masalah," ujarnya.

Praktik Sufi Healing / KKN MB 091

Acara ini tidak hanya diisi dengan teori tentang Sufi healing, tetapi juga dilengkapi dengan sesi praktik. Peserta diajak untuk merasakan langsung manfaat dari metode ini melalui meditasi, dzikir, serta pijatan lembut yang berfungsi untuk melepaskan ketegangan dan memperbaiki sirkulasi energi di dalam tubuh.

Mahasiswa KKN MB 091 berharap seminar ini bisa menjadi awal dari upaya yang berkelanjutan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pulutan, terutama dengan menggabungkan pendekatan spiritual dalam kehidupan sehari-hari. Program ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan, baik fisik maupun mental, di tengah masyarakat.

Dengan antusiasme yang tinggi dari peserta, kegiatan Sufi healing ini diharapkan dapat berlanjut dan menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat Desa Pulutan.