Pracimantoro, Wonogiri (02/08/2023). Mahasiswa KKN Undip Tim II Periode 2022/2023 melaksanakan penyuluhan dan demonstrasi mengenai pembuatan briket dari limbah bonggol jagung. Seringkali limbah bonggol jagung ini dibakar tanpa diolah kembali menjadi sesuatu yang lebih berguna, oleh karena itu untuk limbah tersebut diolah menjadi briket yang dapat dimanfaatkan kembali untuk keperluan memasak pengganti arang dari batu bara yang merupakan salah satu energi tidak terbarukan. Briket ini dapat menjadi solusi karena bahannya yang terbuat dari bonggol jagung yang mana terus mengalami siklus tanam-panen, sehingga tidak mudah habis.
Program ini merupakan program monodisiplin yang dilaksanakan Faizal Rizky Susilo (22), mahasiswa program studi Teknik Mesin Angkatan 2020 Universitas Diponegoro yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II UNDIP Tahun 2022/2023.Â
Pada tahap awal pelaksanaan program dilakukan dengan membeli alat dan bahan, kemudian dilakukan pembakaran limbah bonggol jagung hingga hangus lalu ditumbuk dan diayak hingga mendapatkan bentuk serbuk briket yang pada akhirnya dicampur dengan tepung beras dan air hangat sampai membentuk adonan. Setelah itu adonan briket dicetak dan dikeringkan selama 3 hari hingga kadar air di dalamnya berkurang.
Penyuluhan dan demonstrasi dilakukan di Lingkungan Pule, Kelurahan Gedong yang dihadiri oleh 28 orang pada hari Rabu malam,tanggal 02 Agustus 2023. Dalam hal ini masyarakat Lingkungan Pule diberikan pemahaman umum, cara pembuatan briket, dan juga dilakukan demonstrasi cara membuatnya secara singkat. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan antusias warga yang cukup baik. Selain di Lingkungan Pule, kemungkinan ada beberapa lingkungan lagi yang akan kami adakan penyuluhan.
Selain itu, dibuat juga poster dan video tutorial mengenai cara membuat briket dari bonggol jagung untuk kemudian disebarkan di tempat tempat umum seluruh lingkungan di Kelurahan Gedong, serta dikirimkan secara online ke grup chat RT, RW, Ibu-Ibu PKK, dan karang taruna di seluruh kelurahan demi memperluas informasi. Hal ini dikarenakan penyebaran informasi lebih cepat ketika mengirimkan informasi secara online.
Pembuatan briket dari limbah bonggol jagung diaplikasikan secara mandiri untuk bahan memasak pengganti arang. Program ini diharapkan dapat membuka mata masyarakat bahwa limbah yang ada dapat dimanfaatkan menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat dan dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat membuat produk briket secara mandiri untuk penggunaan pribadi.
Penulis: Faizal Rizky Susilo / Fakultas Teknik / S-1 Teknik Mesin
Dosen Pembimbing Lapangan:Â Drs. Eko Ariyanto, MT
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H