KEDIRI, dalam rangka meningkatkan kemampuan dan semangat belajar peserta didik di masa pandemi, mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang mengadakan kegiatan bimbingan belajar untuk peserta didik kelas 1 sampai dengan kelas 3 pada Senin, 28 Juni 2021 yang bertempat di Balai Desa Sumberagung, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri. Kegiatan ini tentunya dijalankan dengan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Kegiatan bimbingan belajar dilaksanakan bersama dengan senam dan pelatihan literasi digital. Kegiatan diawali dengan senam agar siswa merasa segar, kemudian dilanjutkan dengan bimbingan belajar, serta diakhiri dengan pelatihan literasi digital.
Serangkaian kegiatan telah direncanakan akan diadakan sebanyak tiga kali dengan konsep yang berbeda pada setiap pertemuan. Khusus untuk bimbingan belajar, pertemuan pertama disusun dengan menggunakan permainan ular tangga edukasi, pertemuan kedua direncanakan adanya lomba cerdas cermat, serta pertemuan ketiga direncanakan lomba outbound. Namun, dikarenakan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) maka kegiatan berjalan di luar rencana. Kegiatan bimbingan belajar hanya dapat dilaksanakan untuk satu pertemuan, yaitu permainan ular tangga edukasi.
Permainan ular tangga edukasi dirancang hampir sama seperti permainan ular tangga pada umumnya, yaitu dengan melemparkan dadu dan menjalankan bidak. Namun terdapat perbedaan aturan dalam bermain dan setiap angka pada papan ular tangga terdapat nomor soal berbeda yang harus dijawab oleh siswa. Jika siswa menjawab dengan benar, maka siswa dapat bermain pada putaran berikutnya, namun jika siswa tidak dapat menjawab dengan benar, maka siswa tidak dapat bermain pada putaran berikutnya. Setelah siswa menjawab akan ditampilkan keterangan benar atau salah dan jawaban yang benar akan muncul sehingga dapat menambah pengetahuan siswa. Selain itu, untuk menampilkan soal pada tiap nomor, digunakan aplikasi online wordwall. Dengan demikian, anak-anak akan mengenal bahwa permainan ular tangga jika dikombinasikan dengan media lainnya dapat digunakan sebagai media pembelajaran
Pada akhir acara terdapat sesi penyerahan hadiah yang dipandu oleh MC. Tujuan dari pemberian hadiah ini adalah agar siswa/i termotivasi untuk terus belajar dan mengikuti serangkaian kegiatan pada pertemuan berikutnya. Namun dikarenakan PPKM Jawa -- Bali maka untuk pertemuan kedua dan ketiga ditiadakan demi keselamatan bersama dan sebagai bentuk kepatuhan terhadap aturan yang berlaku. Selesai proses pembagian hadiah, MC mengarahkan siswa untuk mengikuti kegiatan berikutnya, yaitu Pelatihan Literasi Digital.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H