PAKIS AJI - Mahasiswa dari Tim KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara Desa Plajan telah memberikan dukungan bagi pengembang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah tersebut. Salah satu tugas mereka adalah mendampingi UMKM Krupuk Sagu dalam bentuk penyediaan kompor, banner, dan stiker logo produk di Desa Plajan, Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara, pada hari Minggu (27/08/2023)
Tim KKN UNISNU Jepara yang terdiri dari beragam jurusan ini, mengambil inisiatif untuk membantu UMKM lokal sebagai bagian dari tanggung jawab sosial mereka. Mitra yang mereka pilih adalah UMKM Krupuk Sagu yang telah lama berkontribusi pada perekonomian lokal. Dalam upaya untuk membantu pengembangan usaha mitra mereka, tim KKN menyusun rencana yang komprehensif.
Salah satu langkah penting yang diambil oleh tim adalah memberikan bantuan berupa kompor modern yang lebih efisien dalam proses produksi krupuk sagu. Dengan adanya kompor ini, diharapkan UMKM Krupuk Sagu dapat meningkatkan kapasitas produksinya dan mengurangi waktu serta tenaga yang diperlukan. Hal ini diharapkan dapat membantu UMKM dalam memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat.
Selain itu, tim KKN juga membantu dalam aspek branding dan promosi. Mereka merancang dan menyediakan banner yang dengan desain menarik, serta stiker yang memuat logo produk UMKM Krupuk Sagu. Langkah ini diambil untuk membantu UMKM tersebut dalam membangun citra merek yang lebih kuat dan mengakar di kalangan pelanggan lokal maupun potensial.
"Kami sangat senang dapat berkontribusi pada pengembangan UMKM Krupuk Sagu. Ini adalah langkah konkret kami dalam membantu perekonomian lokal dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar," ujar Alwi selaku Ketua Koordinator.
Pihak UMKM Krupuk Sagu menyambut baik bantuan yang diberikan oleh tim KKN Unisnu Jepara. Beliau merasa terbantu dalam meningkatkan produksi dan mengangkat citra produk mereka.
"Bantuan kompor modern sangat saya apresiasi, karena akan membantu efisiensi produksi kami. Banner dan stiker logo juga akan membantu kami dalam memasarkan produk lebih luas," ungkap Ibu Lanjarwati selaku pemilik UMKM Kerupuk Sagu.
Langkah nyata yang diambil oleh Tim KKN Unisnu Jepara ini merupakan contoh konkret bagaimana mahasiswa dapat berperan serta dalam mendukung UMKM lokal dan pembangunan ekonomi daerah. Semoga kolaborasi semacam ini dapat terus berlanjut untuk menciptakan dampak positif yang lebih luas pada masyarakat dan perekonomian lokal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H