Dalam rangka meningkatkan identifikasi dan pelayanan di tingkat desa, papan penanda rumah tetap menjadi salah satu perangkat yang sangat esensial. Melalui papan penanda rumah, warga desa dapat dengan mudah mengenali dan membedakan rumah satu dengan yang lainnya, menciptakan informasi visual yang terstruktur. Fokus penerapan papan penanda ini terutama diarahkan pada tempat tinggal perangkat desa, sehingga warga dapat dengan cepat mengidentifikasi kediaman para perangkat desa dengan mudah.
Pada kesempatan yang berharga ini, Tim 1 KKN Universitas Diponegoro mengambil inisiatif untuk memberikan bantuan kepada Desa Jaten dengan membuat papan penanda rumah untuk setiap perangkat desa dan tokoh masyarakat. Hal ini dikarenakan masih ada sejumlah rumah perangkat desa dan tokoh masyarakat yang belum dilengkapi dengan papan penanda, sehingga menimbulkan kesulitan dalam menemukan lokasinya. Program ini dilaksanakan pada hari Senin, 29 Januari 2024.
Program kerja berlangsung dimulai dari pembuatan desain papan. Desain papan akan memuat jabatan, lokasi dukuh, desa, kecamatan dan kabupaten. Desain yang telah terbuat akan dicetak menjadi produk siap pakai dan dipasangkan pada setiap rumah perangkat desa serta tokoh masyarakat terkait. Dengan adanya papan penanda rumah ini, diharapkan akan meningkatkan identifikasi, menciptakan lingkungan desa yang lebih terstruktur dan memudahkan interaksi antarwarga serta pihak-pihak yang membutuhkan informasi terkait.
Penulis : Mahasiswa KKN TIM 1 Desa Jaten
DPL : Dr. Ir. Dwi Haryo Ismunarti, M. Si
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H