Malang (15/10/2022) -- Tim Pengabdian Universitas Negeri Malang mendatangi kantor balai Desa Petungsewu untuk melakukan Survey kondisi lingkungan Spot Perkemahan Petungsewu. Survey dilakukan oleh tim pengabdian Universitas Negeri Malang dengan cara melakukan wawancara dengan kepala desa Petungsewu serta kepala karang taruna setempat. Tujuan dari kegiatan survey ini yakni untuk menegtahui kondisi real serta meneysuaiakan kebutuhan yang sesuai dengan llingkungan.
Setelah dilakukannya survey dan dilanjutkan diskusi bersama, Tim Pengabdian Universitas Negeri Malang melakukan pengukuran lokasi. Pengukuran lokasi ini bertujuan untuk mengetahui luas lokasi dan penentuan titik penempatan biopori. Pengukuran ini menggunakan alat bantu total station dan didampingi oleh tenaga ahli untuk memastikan hasil ukur yang akurat. Tahapan selanjutnya yakni pembuatan desain beserta perancangan produk. Kegiatan perancangan sekitar 80% dilaksanakan di Laboratorium Teknik Sipil Universitas Negeri Malang.
Kedepannya, setelah proses perancangan ini selesai, Tim Pengabdian akan melaksanakan edukasi kepada masyarakat sekitar mengenai cara pembuatan, manfaat serta pemeliharaan dari lubang resapan biopori ini. Sebagai edukasi jangka panjang untuk pengunjung/camper di spot perkemahan petung sewu, tim pengabdian Universitas Negeri Malang membuat banner yang memuat informasi mengenai fungsi, manfaat, tata cara pembuatan dan pemeliharaan lubang resapan biopori. Harapan jangka Panjang dengan adanya edukasi dan pembuatan biopori ini dapat mengatasi adanya kendala genangan air pada spot perkemahan sekaligus dapat meningkatkan kesuburan tanah pada area spot perkemahan petungsewu, kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H