![Hati Berdarah-darah [Part 1]](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/10/24/screenshot-20241024-154850-google-671a0a3134777c456c1b3733.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Pada hari Selasa, tanggal 23 Juli 2024, kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNSIKA Gelombang 1 Desa Cintaasih, Kecamatan Pangkalan, melaksanakan program kerja Sosialisasi Pencegahan Stunting untuk Anak Remaja dan Pemberian Tablet Tambah Darah di SMAN 1 Pangkalan. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 07.00 WIB hingga selesai, melibatkan seluruh siswa dan siswi kelas 10 beserta para guru. Program ini merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa KKN UNSIKA dan Puskesmas Pangkalan.
Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya pencegahan stunting dan kesehatan remaja. Acara dimulai dengan senam bersama di lapangan sekolah yang dipandu oleh instruktur senam profesional, diikuti dengan kegiatan makan bersama dengan menu makanan sehat. Para siswa dan siswi tampak antusias mengikuti setiap kegiatan yang diselenggarakan.
Selanjutnya, siswi perempuan diberikan tablet tambah darah yang dibagikan oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Pangkalan, disertai penjelasan mengenai manfaat dan cara konsumsi tablet tersebut untuk mencegah anemia. Pemberian tablet tambah darah ini sangat penting untuk menjaga kesehatan remaja putri, mengingat risiko anemia yang cukup tinggi pada usia tersebut.
Setelah itu, seluruh peserta menjalani skrining kesehatan yang meliputi pengukuran tinggi badan, berat badan, dan cek kesehatan umum oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Pangkalan. Kegiatan ini bertujuan untuk memantau status kesehatan siswa dan memberikan data awal yang bisa digunakan untuk tindakan lebih lanjut jika diperlukan.
Sesi sosialisasi mengenai pencegahan stunting, pentingnya nutrisi seimbang, dan kebiasaan hidup sehat dipandu oleh Duta Genre Karawang 2023, Tri Wulandari, yang kompeten di bidangnya. Para siswa mendapatkan penjelasan mendalam tentang bagaimana stunting dapat dicegah melalui pola makan sehat dan seimbang, serta pentingnya menjaga kebiasaan hidup sehat sejak dini. Sesi ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif, dimana siswa-siswi dapat mengajukan pertanyaan dan mendapatkan jawaban langsung dari narasumber.
Kegiatan diakhiri dengan foto bersama seluruh peserta, yang menambah kesan kebersamaan dan keakraban. Ketua Panitia kemudian menutup acara dengan memberikan sambutan penutup yang penuh harapan agar pengetahuan yang telah diberikan dapat
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala Sekolah SMAN 1 Pangkalan, Isep Budiman, memberikan komentar positif mengenai kegiatan ini, "Kami sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN UNSIKA yang telah memberikan sosialisasi tentang pencegahan stunting dan kesehatan remaja. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa-siswi kami dan kami berharap kerjasama seperti ini dapat terus berlanjut."
Salah satu guru wali kelas, Nurwadah Apriyanti, juga menyatakan, "Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai kesehatan mereka. Para siswa terlihat sangat antusias dan semoga mereka dapat menerapkan apa yang telah mereka pelajari hari ini."
