Pada awal Bulan Juni, tepatnya tanggal 11 Juni 2021 Universitas Negeri Malang (UM) kembali melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang siap meluncurkan para mahasiswanya untuk melakukan pengabdian di lingkungan masyarakat luas. Salah satu titik lokasi pelaksanaan KKN ini berada di Desa Curungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Desa Curungrejo memiliki 4 dusun di antaranya Dusun Boro Utara, Dusun Boro Selatan, Dusun Curung Barat, dan Dusun Semanding. Ragam kebudayaan dan toleransi yang tinggi sangat mencerminkan masyarakat Desa Curungrejo.
Mahasiswa UM yang melaksanakan KKN di Desa Curungrejo memiliki 7 program kerja utama yang salah satunya adalah melakukan pendampingan bimbingan belajar mengaji bagi anak-anak yang hanya berlangsung di satu dusun yaitu Dusun Boro Utara. TPQ Al-Qairiyah menjadi tempat pelaksanaan kegiatan.Â
Hal ini dinilai positif oleh pemilik TPQ yaitu Bapak Ustadz Slamet, "Kegiatan ini pastinya sangat bermanfaat untuk kami, anak-anak, dan pihak jenengan pula, kami juga pastinya merasa terbantu sekali karena memang hanya saya dan istri saja yang mengajar anak-anak" pungkas Pak Slamet.Â
Kurangnya tenaga pengajar membuat kedatangan Tim KKN yang melakukan pendampingan bimbingan belajar mengaji ini adalah hal yang tepat untuk dilakukan. Secara garis besar program kerja ini bertujuan untuk meningkatkan minat mengaji sejak usia dini dan membimbing anak dalam membaca Al-Quran sesuai dengan hukum bacaan.
Kegiatan mengaji di TPQ Al-Qairiyah dilaksanakan setiap hari terkecuali hari Jum'at yang dibagi menjadi 3 sesi. Sesi 1 pada pukul 14.00 - 15.00 dengan anak didik sekitar 20 orang kisaran umur 3-5 tahun. Sesi 2 pada pukul 15.30 -- 17.00 yang didominasi oleh anak didik tingkat SD jumlahnya sekitar 25-30 anak. Sesi 3 pada pukul 18.00 -- 19.30 yang didominasi oleh anak didik tingkat SMP dan SMA sekitar 20 anak.Â
Tim KKN UM mulai bergabung pada tanggal 29 Juli 2021. Sesuai dengan jadwal tersebut Tim KKN UM lebih cenderung mengisi bimbingan belajar pada sesi 2 tepatnya setelah waktu Ashar. Secara bergantian anggota Tim KKN UM melaksanakan pendampingan bimbingan belajar mengaji. Setiap harinya ada sekitar 4 mahasiswa yang dijadwalkan untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
Dalam pelaksanaan pendampingan bimbingan belajar mengaji ini selalu mengusahakan untuk tertib akan protokol kesehatan. Pengajar maupun anak didik harus selalu menggunakan masker. Terkadang ada anak yang lupa menggunakan masker, sehingga dari Tim KKN UM sedia membawa masker untuk diberikan kepada anak didik.
Saat itu, berhubungan dengan naiknya kasus COVID-19 sehingga menzona merah kan Kecamatan Kepanjen membuat Tim KKN UM berinisiatif untuk membuat sebuah poster tentang COVID-19 yang kemudian disosialisasikan dengan anak-anak didik dan disebarluaskan di beberapa tempat dalam Desa Curungrejo. Terhitung ada 2 poster yang dibuat, poster 1 target sasarannya adalah anak-anak dan poster 2 target sasarannya adalah orang dewasa.