Mohon tunggu...
kkn ceria
kkn ceria Mohon Tunggu... Mahasiswa - Komunitas Akademik

KKN CERIA MIT 19 Posko 11 merupakan program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa di Desa Banyubiru, Kabupaten Semarang. Mengusung semangat “CERIA” (Cerdas, Empati, Ramah, Inovatif, dan Aktif), program ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui berbagai kegiatan edukatif, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi lokal. Dengan pendekatan kolaboratif, mahasiswa bersama masyarakat melaksanakan program seperti pelatihan UMKM, pengelolaan lingkungan, dan pendidikan anak. KKN ini diharapkan mampu memberikan dampak positif berkelanjutan bagi masyarakat Banyubiru.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Rektor UIN Walisongo dan Bupati Semarang Lepas 285 Mahasiswa untuk Misi Pengabdian Masyarakat

15 Januari 2025   15:18 Diperbarui: 15 Januari 2025   15:18 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelepasan Peserta KKN UIN Walisongo di Kab Semarang (Lutfi)

KKNCERIA11-- Pelepasan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri Inisiatif Terprogram (MIT) ke-19 UIN Walisongo Semarang berlangsung khidmat di Pendopo Kabupaten Semarang. Acara ini dihadiri oleh Rektor UIN Walisongo, Prof. Dr. Nizar, M.Ag, bersama Bupati Kabupaten Semarang, H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., didampingi jajaran dosen, camat, serta pejabat terkait dari wilayah Kabupaten Semarang. Kegiatan pelepasan ini berlangsung pada Selasa (14/1/2025).  

Sebanyak 285 mahasiswa peserta KKN MIT-19 dilepas untuk menjalankan program di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Jambu (10 kelompok) dan Kecamatan Banyubiru (9 kelompok). Hadir pula Camat Jambu, Sukamdi, S.E., dan Camat Banyubiru, Aris Setyawan, S.STP., M.M., yang menyampaikan dukungan penuh terhadap program ini.  

Dalam sambutannya, Rektor UIN Walisongo menyampaikan apresiasi atas kerja sama antara UIN Walisongo dan Pemerintah Kabupaten Semarang. "Kami berharap mahasiswa tidak hanya belajar dari masyarakat, tetapi juga memberikan manfaat yang konkret untuk masyarakat di Jambu dan Banyubiru," ujarnya.  

Bupati Kabupaten Semarang, H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., turut menyampaikan pesan agar mahasiswa mampu menjadi pelopor perubahan positif di masyarakat. "Ini adalah kesempatan untuk belajar langsung dari kehidupan masyarakat sekaligus memberikan solusi nyata atas permasalahan yang dihadapi," katanya.  

Kegiatan KKN MIT-19 akan berlangsung selama 45 hari, dengan program seperti pemberdayaan ekonomi masyarakat, pelatihan kewirausahaan, edukasi kesehatan, hingga pengembangan potensi lokal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun