Mohon tunggu...
KKN UNTIDAR DESA BLONDO
KKN UNTIDAR DESA BLONDO Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

KKN UNTIDAR DESA BLONDO KELOMPOK 2 TAHUN 2025

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengubah Sampah Menjadi Rupiah: Mahasiswa KKN Universitas Tidar Sukses Menyelenggarakan Sosialisasi dan Pelatihan Daur Ulang Botol Bekas

1 Februari 2025   21:58 Diperbarui: 1 Februari 2025   22:14 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi KKN Desa Blondo Universitas Tidar

Kabupaten Magelang, 31 Januari 2025 --- Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pengelolaan sampah botol bekas yang lebih baik, KKN Kelompok 2 Desa Blondo, Universitas Tidar bekerja sama dengan Perpustakaan Desa Blondo untuk menyelenggarakan sosialisasi bagi beberapa sekolah dan juga PKK yang ada di sekitar Desa Blondo, yang bertajuk "Daur Ulang Botol Bekas, Mengubah Sampah Menjadi Rupiah." Acara ini menghadirkan Bapak Hadi Prayitno, pendiri Saga Craft sebagai pemateri utama pada sosialisasi yang dilaksanakan pada hari Jumat, 31 Januari 2025.

Sosialisasi ini dihadiri oleh 16 peserta, terdiri dari beberapa perwakilan sekolah dan anggota PKK di sekitar Desa Blondo. Dalam kegiatan sosialisasi ini, para peserta tak hanya mendapatkan teori dan pemahaman pentingnya daur ulang yang disampaikan oleh Bapak Hadi Prayitno, tetapi juga berkesempatan untuk secara langsung mempraktikkan pengolahan botol bekas menjadi kerajinan yang unik dan juga menguntungkan. Para peserta terlihat sangat antusias dalam mempelajari cara mengolah sampah botol bekas menjadi produk yang memiliki nilai jual.

Pemaparan Materi dari Bapak Hadi Prayitno, Sumber: Dok. Pribadi KKN Desa Blondo Universitas Tidar
Pemaparan Materi dari Bapak Hadi Prayitno, Sumber: Dok. Pribadi KKN Desa Blondo Universitas Tidar

Dalam sesi praktik pengolahan botol bekas, para peserta diajak untuk membuat kerajinan dari botol bekas, yaitu membuat pot dan juga tanaman hias. Dengan bimbingan dan arahan langsung dari Bapak Hadi Prayitno, para peserta diajarkan teknik dasar dalam pemotongan, perakitan dan juga pewarnaan botol bekas untuk dijadikan produk yang menarik dan bernilai jual.

Proses Pembuatan Tanaman Hias dari Botol Bekas, Sumber: Dok. Pribadi KKN Desa Blondo Universitas Tidar
Proses Pembuatan Tanaman Hias dari Botol Bekas, Sumber: Dok. Pribadi KKN Desa Blondo Universitas Tidar

Menurut Bapak Hadi Prayitno, daur ulang botol plastik tak hanya dapat membantu mengurangi pencemaran lingkungan, tetapi bisa menjadi salah satu ide peluang bisnis bagi masyarakat.

"Saya pengen masyarakat nggak lagi ngeliat sampah menjadi barang buangan. Kalau kita bisa mengelola dengan kreatifitas, justru bisa menjadi barang yang punya nilai jual dan menghasilkan uang," ujar Bapak Hadi Prayitno.

Ibu Herlina selaku perwakilan anggota PKK Desa Blondo yang hadir pada sosialisasi ini mengungkapkan antusiasmenya setelah mengikuti kegiatan ini.

"Saya nggak menyangka ternyata botol bekas bisa jadi barang yang bagus ya. Ini sangat bermanfaat sekali bagi para ibu-ibu PKK seperti saya, dan saya sangat tertarik bikin lebih banyak kerajinan di rumah," ujar Ibu Herlina.

Ibu Zulfa selaku perwakilan guru juga menyampaikan kesan dan pesannya selama mengikuti kegiatan sosialiasi ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun