Mengawali Pengabdian: Mahasiswa UNSIKA Gelar Pembukaan KKN di Kantor Desa Bantarsari

Desa Bantarsari, 9 Januari 2025 -- Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai fakultas dan prodi yang berbeda, resmi dibuka hari ini di Desa Bantarsari Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi. Acara pembukaan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk aparat desa, masyarakat setempat, DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) serta mahasiswa KKN yang akan melaksanakan program kerja selama 35 hari ke depan.Acara pembukaan KKN ini dimulai dengan kegiatan minggon yang didasarkan dari kegiatan rutin desa setiap hari kamis.

Acara dimulai dengan beberapa sambutan dan beberapa acara, yang diawali dari ketua KKN, yakni Nasrul Noer Cahya yang menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Bantarsari. Selanjutnya, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) bapak Dadang Yusup, M.Kom. memberikan ucapan terima kasih kepada aparatur desa dan masyarakat atas dukungan yang telah diberikan dalam memfasilitasi program mahasiswa kkn di desa Bantarsari.

Adapun sambutan kedua dari Bapak Sayuti selaku perwakilan kepala desa. Dalam kesempatan tersebut, beliau mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa yang telah berkunjung ke Desa Bantarsari. "Kami akan membantu mahasiswa dalam menjalani kegiatannya selama 35 hari di desa ini, baik dalam hal administrasi maupun dukungan lainnya," ungkap Pak Sayuti.

Setelah sambutan selesai, kemudian perwakilan anggota KKN bernama Ryani dan ahmad aldi menjelaskan program kerja yang akan dilaksanakan selama kegiatan KKN. Program-program tersebut dirancang untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup di desa.

Dilanjut dengan sesi diskusi, salah satu warga mengajukan pertanyaan terkait program kerja, khususnya mengenai pembuatan pestisida nabati yang akan digunakan dalam pertanian.

Warga tersebut bertanya, "Kalau mengenai pestisida nabati, bahan-bahannya dari berbagai macam bawang putih, nah ini fungsinya untuk menghilangkan hama sejenis apa? Berapa lama difermentasinya? Jika memang ini bisa dikembangkan, bisa dibuat cara mengaplikasikannya,'" ujar salah satu warga .

Menanggapi pertanyaan tersebut, Silvi salah satu anggota KKN, menjelaskan bahwa pestisida nabati yang dibuat menggunakan bawang putih berfungsi untuk menghilangkan hama tertentu. Proses pembuatan pestisida nabati hanya memerlukan waktu sekitar 1-2 hari untuk difermentasi. Pestisida ini dapat diaplikasikan pada tanaman budidaya. Jika hama sudah banyak, bisa diaplikasikan setiap hari pada pagi hari. Namun, jika hama tidak terlalu banyak, cukup diaplikasikan setiap tiga hari. sekali," jelas Silvi.

Acara pembukaan KKN di Desa Bantarsari diakhiri dengan harapan agar kerjasama antara mahasiswa dan masyarakat dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi desa. Dengan semangat kolaborasi, diharapkan program-program yang dilaksanakan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengembangkan potensi lokal.