Mohon tunggu...
KKN UM BANJAREJO 2022
KKN UM BANJAREJO 2022 Mohon Tunggu... Wiraswasta - KKN Universitas Negeri Malang

Kuliah Kerja Nyata Desa Banjarejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bimbel dalam Bentuk Outbond sebagai Inovasi Peningkatan Motivasi Belajar Anak di SDN 02 Banjarejo Pakis Malang

11 Juli 2022   12:20 Diperbarui: 11 Juli 2022   12:21 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bimbel atau bimbingan belajar merupakan bentuk kegiatan pembelajaran untuk memberikan pengetahuan baru bagi peserta didik sebagai upaya meningkatkan prestasi atau hasil belajar. Bimbingan belajar yang mengharuskan peserta didik berada di suatu ruangan serta harus mendengarkan ulasan materi yang diberikan, tidak dapat dipungkiri membuat peserta didik menjadi bosan dan jenuh dalam proses belajar-mengajar.

Melihat hal tersebut, mahasiswa KKN UM Banjarejo 2022 dengan dosen pembimbing lapangan Ibu Yuniawatika, S.Pd., M.Pd. berupaya membuat sebuah inovasi baru dalam memberikan bimbingan belajar kepada peserta didik melalui kegiatan outbound. Outbound adalah metode pembelajaran dengan konsep interaksi melalui kegiatan simulasi di alam terbuka. Outbound bertujuan menciptakan suasana kondusif yang membentuk sikap dan cara berpikir anak serta dapat meningkatkan kebersamaan dan kerjasama tim.

Dokpri
Dokpri

Kegiatan outbond bagi siswa-siswi SDN Banjarejo 02 Pakis, Kabupaten Malang dilaksanakan pada hari Rabu, 22 Juni 2022 mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Keseluruhan siswa yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dari kelas 1 sampai kelas 5 berjumlah 155 anak. Adapun susunan pelaksanaan terdiri dari persiapan lokasi, senam bersama, pembagian kelompok, permainan-permainan, penyerahan hadiah, dan penutupan disertai sesi foto bersama.

Dokpri
Dokpri

Permainan-permainan yang dilakukan dibagi ke dalam dua kelas besar yakni untuk kelas 1-2 jenis permainannya terdiri dari tebak profesi, karet estafet, dan tebak kata. Sedangkan untuk kelas 3-5 adalah ludo berkelompok, pecah balon, dan voli air. Masing-masing dari permainan tersebut disisipi dengan pertanyaan untuk dijawab langsung seperti pengetahuan umum dan matematika dasar. Dengan adanya pelaksanaan kegiatan ini, harapannya dapat memaksimalkan metode pembelajaran yang lebih seru dan menyenangkan. Serta dapat sebagai media belajar sambil bermain yang menghadirkan tantangan bagi anak agar terus berusaha menggali dan mengembangkan potensinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun