BANDUNGREJO -- Kali Andong merupakan tempat wisata alam yang berlokasi di Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Lokasi wisata ini terletak 26km dari alun-alun Kota Magelang dan dapat ditempuh dengan waktu kurang lebih 50 menit. Untuk saat ini wisata Kali Andong belum dikenakan tarif karena masih dalam masa perkembangan, wisata ini terhubung langsung dengan alam, pengunjung akan langsung dimanjakan dengan kemegahan gunung Andong yang terlihat jelas dari wisata Kali Andong. Namun tempat wisata ini masih banyak sampah daun yang berceceran dan juga perlu untuk pembenahan dan penambahan  fasilitas, kemudian kurangnya promosi atau pengenalan mengenai wisata Kali Andong. TIM I Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2023/2024 dari Universitas Diponegoro (Undip) di Kelurahan Bandungrejo, Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang memutuskan untuk membantu dalam inisiasi branding wisata Kali Andong dengan cara lebih kreatif yaitu membuat video profile tempat wisata sebagai video promosi, memberikan penyuluhan untuk pengolahan kompos serta contoh tong untuk membuat kompos, dan pembuatan plang penunjuk arah dan plang rawan bencana yang akan dipasang di wisata Kali Andong.
Pembuatan video profil wisata Kali Andong
Menurut Nyoman S.Pendit (2006), pariwisata merupakan  jenis industri baru yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan dan taraf hidup, serta merangsang sektor produktif lainnya. Untuk meningkatkan sektor pariwisata di Bandungrejo,  mahasiswa KKN TIM I Undip 2023/2024 membuat video profil wisata Kali Andong untuk mempromosikan dan menarik minat orang agar berkunjung ke wisata Kali Andong di Dusun Bandungrejo.
Video profil dapat diakses pada tautan berikut Video Profile BandungrejoÂ
Sosialiasasi pembuatan kompos
Salah satu upaya untuk mengurangi sampah dedaunan yang ada di tempat wisata, mahasiswa KKN TIM I UNDIP 2023/2024 menyarankan untuk memanfaatkan sampah organik yang ada di tempat wisata dan desa sebagai bahan baku pupuk kompos yang nantinya dapat digunakan oleh pihak pengelola wisata.Â
Sosialisasi dilaksanakan pada hari Kamis, 1 Februari 2024 di rumah Pak Eko selaku kepala koordinator wisata Kali Andong yang dihadiri oleh beberapa pihak pengelola wisata Kali Andong, pada sosialisasi tersebut terjadi diskusi mengenai pembuatan kompos yang dipimpin oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata dari Universitas Diponegoro (Undip). Dalam diskusi tersebut dijelaskan metode pembuatan kompos dengan memasukkan sampah coklat dan hijau dengan perbandingan 2:1, menambahkan cairan EM4, jangan lupa untuk mengaduk kompos satu kali dalam seminggu untuk memastikan semua sisi dapat terdekomposisi, kemudian kompos dapat dipanen setelah  6-12 minggu setelah cairan dapat keluar dari dalam tong komposter. Berikut lebih lengkapnya. Dengan demikian sampah organik dapat dikurangi sekaligus dimanfaatkan oleh pengelola wisata Kali Andong sebagai pupuk tanaman di kebun.
Penyerahan fasilitas pendukung untuk taman wisata Kali Andong