Mohon tunggu...
KKN 65 ANGGRASMANIS 2024
KKN 65 ANGGRASMANIS 2024 Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta

Mahasiswa/i KKN (Kuliah Kerja Nyata) UIN Raden Mas Said Surakarta kelompok 65. KKN ini mengangkat tema Moderasi Beragama. KKN 65 bertempat di Desa Anggrasmanis yang di dalamnya memiliki sikap toleransi yang tinggi antara warganya. Desa Anggrasmanis memiliki beberapa agama di dalamnya yang selalu hidup rukun dan damai. Terdapat agama Islam, Hindu dan Kristen yang selalu hidup aman dan tentram. KKN 65 Anggrasmanis beranggotakan sebagai berikut: 1. Rheeva Angga R. J. P. (Pendidikan Bahasa Inggris) 2. Nur Fitri Luthfiyah (Tadris Bahasa Indonesia) 3. Lindayani Thohiriyah (Manajemen Bisnis Syariah) 4. Muhammad Azzam Al Abiyyu (Manajemen Bisnis Syariah) 5. Delia Eva Puspita (Akuntansi Syariah) 6. Putri Anggun D.S. (Hukum Ekonomi Syariah) 7. Athaya Rizky Ramdhani (Hukum Ekonomi Syariah) 8. Hanifah Kowiyu (Sastra Inggris) 9. Rimadhiana Ayu N. P. (Komunikasi Penyiaran Islam) 10. Dhika Febriana (Pendidikan Agama Islam) 11. Anugrah Gusti Syahpuja (Tasawuf dan Psikoterapi) 12. Nia Ardianti (Akuntansi Syariah)

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

KKN 65 UIN Raden Mas Said Surakarta Terjun ke Dunia Pendidikan, Program Mengajar TPA untuk Meningkatkan Pemahaman Al-Quran

1 Agustus 2024   21:05 Diperbarui: 1 Agustus 2024   23:47 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KKN 65 UIN Raden Mas Said Surakarta telah melaksanakan program mengajar di TPA Ibrahim At-Tamimi dan TPA A-Fattah selama bulan Juli 2024 dengan kegiatan berlangsung setiap hari kecuali Ahad dan Selasa. Program ini melibatkan sekitar 50 peserta didik dan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman serta penguasaan Al-Qur'an di kalangan anak-anak.

Kegiatan mengajar ini dilaksanakan secara rutin di dua lokasi TPA yang berbeda, yaitu TPA Ibrahim At-Tamimi dan TPA A-Fattah. Para mahasiswa KKN 65 UIN Surakarta memberikan materi yang meliputi pengajaran membaca Al-Qur'an dengan tajwid yang benar, hafalan doa-doa penting, dan surah-surah pendek. Dengan pendekatan yang interaktif dan menyenangkan, diharapkan peserta didik dapat lebih mudah memahami dan mengaplikasikan ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman Al-Qur'an di kalangan peserta didik, sehingga mereka dapat mengembangkan kemampuan membaca dan menghafal Al-Qur'an dengan baik. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai moral dan spiritual yang terkandung dalam Al-Qur'an, serta membentuk karakter yang baik pada anak-anak.

Harapan dari KKN 65 UIN Surakarta adalah agar kegiatan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam perkembangan pendidikan agama anak-anak di TPA. Melalui pengajaran yang konsisten dan berkualitas, diharapkan anak-anak dapat lebih mencintai dan mendalami Al-Qur'an, serta menerapkan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari mereka. KKN 65 UIN Surakarta berharap bahwa program ini dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam memajukan pendidikan agama di masyarakat.

Dengan berakhirnya program ini, KKN 65 UIN Surakarta berharap bahwa para peserta didik memperoleh manfaat yang besar dan terus mengembangkan pemahaman mereka tentang Al-Qur'an. Semoga kegiatan ini dapat menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama di masa depan.

Dokumentasi Mengajar TPA/dokpri
Dokumentasi Mengajar TPA/dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun