Ambartawang (Sabtu, 3 Agustus 2024) - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Tidar menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat melalui program-program pemberdayaan, pada kegiatan ini mereka melaksanakan program edukasi pola hidup sehat yang berfokus pada budidaya tanaman di pekarangan rumah dan pemanfaatan biopori sebagai pupuk organik di Dusun Srikuwe Utara, Desa Ambartawang, Kecamatan Mungkid.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kesadaran akan pentingnya lingkungan yang sehat dan berkelanjutan dengan memanfaatkan lahan pekarangan rumah. Warga dapat menanam berbagai jenis tanaman sayur  bermanfaat untuk konsumsi sehari-hari.
Para mahasiswa memberikan pelatihan kepada warga tentang teknik-teknik budidaya tanaman yang tepat, praktis, dan efisien pada berbagai jenis tanaman sayur seperti tanaman cabai, terong, sawi, dan selada. Tanaman tersebut dipilih berdasarkan kesesuaian antara kondisi lingkungan di  desa Ambartawang yang berada di daerah Dataran rendah. Selain itu, jenis tanaman tersebut termasuk dalam kebutuhan pokok rumah tangga.
"Program ini sangat bermanfaat bagi kami dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat untuk budidaya tanaman sayuran dan penggunakan biopori, sehingga dapat menerapkan dirumah ," ujar Ibu Sari, salah satu warga Dusun Srikue Utara.
Selain budidaya tanaman, para mahasiswa KKN juga memperkenalkan teknologi biopori kepada warga. Biopori adalah lubang resapan yang terbuat dari pipa yang dibenamkan di dalam tanah untuk meningkatkan resapan air dan mengolah sampah rumah tangga seperti limbah sayur, buah, dan makanan untuk dijadikan pupuk. Dengan membuat biopori di pekarangan, warga dapat mengurangi genangan air saat musim hujan dan sekaligus memproduksi pupuk organik untuk tanaman mereka.
Para mahasiswa menunjukkan cara pembuatan biopori dan penggunaannya secara praktis. Penggunaan biopori ini tidak hanya dilakukan pada tanah saja melainkan dapat dilakukan bersamaan dengan penanaman menggunakan wadah menggunakan ember bekas kaleng cat. Kegiatan ini juga mengadakan sesi tanya jawab untuk memastikan semua warga memahami konsep dan manfaat dari biopori tersebut.
"Kami sangat senang dengan program ini karena dapat mendapatkan wawasan tentang cara-cara menanam dan memanfaaatkan biopori " kata siti, salah satu warga yang ikut serta dalam sosialisasi.
Program ini mendapatkan dukungan penuh dari perangkat desa dan warga setempat. Kepala Dusun Srikuwe Utara menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan usaha para mahasiswa KKN Universitas Tidar.
"Kami sangat mendukung program ini. Pastinya warga dusun srikuwe utara lebih tau tentang budidaya tanaman di pekarangan rumah dan biopori, serta lebih banyak tau tentang jenis" pembuatan pupuk, dan manfaat"nya" ujar Kepala Dusun Srikuwe Utara.
Melalui program ini, mahasiswa KKN Universitas Tidar berharap dapat menumbuhkan kesadaran dan kebiasaan hidup sehat serta peduli lingkungan di kalangan masyarakat. Mereka juga berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi warga Dusun Srikuwe Utara.