Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan mendukung proses belajar mengajar bagi siswa SD dan SMP di desa Kebojongan, Mahasiswa KKN Kelompok 53 Universitas Islam Negeri KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur) mengadakan kegiatan bimbingan belajar untuk para siswa yang ada di desa Kebojongan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan dukungan tambahan bagi anak-anak yang membutuhkan, khususnya dalam mempersiapkan mereka menghadapi tahun ajaran baru. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran dan mendorong minat belajar siswa yang diharapkan dapat memotivasi para siswa agar dapat lebih giat untuk belajar.
Bimbingan belajar dilaksanakan di perpustakaan desa pada hari senin, selasa dan rabu, mulai dari pukul 18.30 sampai pukul 19.30. Kegiatan ini di ikuti oleh siswa-siswa dari berbagai SD dan SMP yang ada di lingkup desa Kebojongan.
Selama kegiatan, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan tingkat pendidikan mereka, sehingga bimbingan yang diberikan dapat lebih terarah dan efektif. Kegiatan  bimbingan belajar meliputi berbagai materi pelajaran, seperti matematika, bahasa Indonesia, dan ilmu pengetahuan. Pengajar memberikan penjelasan dan latihan soal, diikuti dengan sesi tanya jawab untuk memastikan pemahaman siswa, dan juga diseingi dengan berbagai permainan yang dapat mengasah pengetahuan siswa. Selain mendapatkan ilmu baru, siswa juga diajak untuk berkreasi melalui berbagai kegiatan menarik seperti berhitung dengan bernyanyi dan menggambar sesuai dengan imajinasi mereka. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya mengasah kemampuan kognitif, tetapi juga mengembangkan bakat dan minat siswa.
Sejauh ini kegiatan bimbingan belajar berjalan dengan lancar dan mendapat respons positif dari peserta serta masyarakat sekitar. Kegiatan ini diharapkan dapat dilaksanakan secara berkala untuk terus mendukung perkembangan akademik anak-anak di desa Kebojongan dan juga diharapkan dapat menjadi titik awal bagi terciptanya generasi muda yang cerdas dan berprestasi. Dengan bekal ilmu pengetahuan yang memadai, siswa-siswa di desa Kebojongan diharapkan mampu bersaing di tingkat yang lebih tinggi.
