Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas PGRI Surabaya (UNIPA) telah menyelenggarakan sosialisasi terkait dengan gerakan anti-bullying dengan tema "Strategi efektif: Mari membangun lingkungan sekolah bebas bullying."
    Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya mencegah tindakan bullying di lingkungan sekolah. Sosialisasi tersebut meliputi diskusi dan orasi tentang dampak buruk yang ditimbulkan oleh tindakan bullying.
    Selain itu, sosialisasi ini juga memberikan tips bagi siswa untuk mengatasi tindakan bullying dan membantu teman-teman yang menjadi korban. Sosialisasi ini mendapat respon positif dari siswa dan guru, yang menganggap kegiatan sosialisasi seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menghargai orang lain dan menjaga keamanan di lingkungan sekolah.
    "Menurut saya sangat penting dilakukan sosialisasi bullying terhadap anak SD karena sekarang ini banyak sekali kejadian bullying di sekolah khususnya di SD yang mengakibatkan kebanyakan dari anak-anak yg mendapat perlakuan bullying tersebut putus sekolah bahkan bisa terjadi kasus bunuh diri. Maka dari itu sosialisasi mengenai bullying ini dilakukan supayapara siswa mengerti seberapa bahayanya bully yang dilakukan dan mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan." ujar Oktavia Nia Agustin, selaku ketua penyelenggara acara ini.
    Setelah kegiatan sosialisasi selesai, mengadakan diskusi lanjutan, mengukur dampak sosialisasi, dan memperkuat langkah- langkah pencegahan bullying di sekolah dengan melibatkan siswa, guru, orang tua dan seluruh komunitas sekolah, sehingga diharapkan anti bullying akan lebih mudah tersebar dan diterima dengan baik.
    Terakhir, Oktavia menyampaikan harapannya "Harapan saya dari sosialisasi bullying ini agar kasus bullying tidak terjadi lagi atau mungkin dapat berkurang sehingga tidak ada lagi korban bullying. Serta siswa/siswi dapat mengetahui bahwa bullying merupakan kasus yang sangat bahaya bagi siswa/siswi yang mendapat perlakuan bullying tersebut karena selain rusaknya kesehatan mental bisa juga berujung pada kematian."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H