UMKM merupakan sektor usaha yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Bisnis-bisnis berskala kecil ini tidak hanya berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja, tetapi juga memiliki ketahanan yang tinggi sehingga mampu menjadi penopang stabilitas sistem keuangan.
Desa Tanah Timbul memiliki beberapa UMKM yang telah dilaksanakan sebelum nya seperti pembuatan tepung dari ubi dan budidaya jamur tiram. Maka mahasiswa KKN 93 UINSU menyusun program kerja yaitu kunjungan UMKM sebagai salah satu pelaksanaan program kerja utama KKN UINSU 2024 yaitu penurunan kemiskinan ekstrim. Atas rekomendari dari Kepala Desa Tanah Timbul, Bapak Marmin, kunjungan UMKM ini dikhususkan pada produksi Minyak Kelapa (Virgin Coconut Oil) karena buah kelapa menjadi komoditi terbesar kedua yang dihasilkan oleh para petani Desa Tanah Timbul.
Kunjungan UMKM ini dilaksankan pada 15 Agustus 2024 yang dihadiri langsung oleh Bapak Marmin selaku Kepala Desa Tanah timbul. Beliau mengatakan dalam kata sambutan nya bahwa Pak Parimun adalah orang yang kreatif di bidang bisnis beberapa diantara nya adalah pisang goreng, jamur tiram, minyak kelapa, dan peternakan kambing untuk produksi susu kambing.
Namun sayang nya, lanjut Pak Marmin, masyarakat lebih memilih untuk mendapatkan upah segera atau upah harian ketimbang mempelajari usaha yang membutuhkan waktu yang cukup lama dan perlu konsistensi hingga memperoleh hasil. Ini menjadi permasalahan yang cukup sulit untuk diatasi.
Bapak Parimun merupakan pribadi yang agamis. Ayat-ayat Al-Quran dan pengalaman dari berbagai daerah yang telah beliau kunjungi seperti surabaya membuka mata dan jalan pikiran beliau tentang memanfaatkan berbagai sumber daya alam untuk menghasilkan kebutuhan primer dan sekunder manusia. Pak Parimun pernah aktif dalam membuat pusat pelatihan kewirausahaan yang peserta nya dari berbagai kalangan masyarakat.
"Minyak kelapa (Virgin Coconut Oil) adalah produk yang memiliki banyak manfaat bukan hanya untuk dikonsumsi tetapi juga bermanfaat untuk kosmetik dan perawatan tubuh" jelas Pak Parimun.
Setelah obrolan santai dan sharing pengalaman kegiatan dilanjutkan dengan mempelajari proses pembuatan minyak kelapa. Pak Parimun menyarankan untuk menggunakan teknik endapan pada pembuatan minyak kelapa kali ini karena mudah, efektif, dan efisien bagi pemula. Mahasiswa KKN 93 UINSU mengerjakan proses pembuatan minyak kelapa ini langsung dibawah arahan dan bimbingan Pak Parimun.
Program kerja kunjungan UMKM ini ditutup dengan foto bersama dan pemberian sertifikat kepada Bapak Parimun yang telah bersedia menjadi narasumber dan mengajarkan kepada mahasiswa KKN 93 UINSU untuk menghasilkan produk UMKM unggulan Desa Tanah timbul.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H