Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang (UIN Walisongo) Â secara resmi menyerahkan 300 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata Mandiri Terpogram (MIT Ke-16) Tahun 2023 kepada pihak Pemerintah Kecamatan Guntur Kabupaten Demak pada Selasa (04/07/2023). Penyerahan ini sekaligus menandai dimulainya KKN Tahun 2023 yang akan berlangsung selama 45 hari kedepan sampai tanggal 17 Agustus 2023. Kegiatan penyerahan mahasiswa KKN bertempat di Kecamatan Guntur dan dihadiri oleh Camat Kecamatan Guntur yaitu Bapak Ali Mahbub, S.H., M.H beserta jajarannya, Perwakilan kepala Desa di Kecamatan Guntur, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan Seluruh Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang. Tidak hanya itu KKN kali ini juga berkolaborasi dengan beberapa mahasiswa KKN yang didampingi oleh DPL dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Dalam sambutannya Bapak Ali Mahbub, S.H., M.H menyampaikan kepada seluruh mahasiswa peserta KKN agar dapat menjaga etika dan sopan santun serta mengikuti adat istiadat yang berlaku di Kabupaten Demak. Bagaimanapun juga ada pepatah yang mengatakan bahwa dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung, artinya bahwa sudah sewajarnya mahasiswa dapat mengikuti, menghormati dan berbaur dengan masyarakat sekitar. Memahami segala perbedaan yang ada sebagai peluang untuk saling mengenal, berinteraksi, memahami dan bahkan lebih jauh dari itu yaitu berkonstribusi memberi manfaat satu sama lain.
Setelah diadakannya upacara penyambutan di Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, mahasiswa kemudian diarahkan ke masing-masing Desa yang sebelumnya sudah ditentukan oleh pihak LP2M UIN Walisongo didampingi oleh DPL masing-masing. Tim KKN MIT Ke-16 posko 117 pada kesempatan kali ini mendapatkan amanah untuk mengabdi di Desa Banjarejo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak. Kegiatan penyerahan mahasiswa kelompok posko 117 dilakukan oleh Ibu Riska Wijayanti, S.H., M.H. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kepada Bapak Ali Nu Siswanto selaku Kepala Desa Banjarejo beserta perangkat desa.
Pada kesempatan serah terima Mahasiswa KKN MIT Ke-16 posko 117 UIN Walisongo Semarang tersebut Ibu Riska selaku DPL menyampaikan permohonan agar mahasiswa dapat diterima dengan tangan terbuka, diberikan akses seluas-luasnya dalam membaca peluang dan potensi yang ada di Desa Banjarejo agar dapat dikelola dengan maksimal berdasarkan ilmu yang selama ini telah didapatkan di bangku perkuliahan. Di akhir sambutan beliau menaruh harapan besar untuk tim KKN posko 117 dengan mengatakan "Saya berharap mahasiswa KKN dapat menimba ilmu dalam pengabdian masyarakat ini, banyak belajar dari lingkungan sekitar dan membawa perdamaian serta perubahan kearah yang lebih baik, tidak hanya untuk Desa Banjarejo akan tetapi juga untuk UIN Walisongo, bahkan Indonesia. Sebagaimana pesan Bung Hatta Indonesia besar bukan karena obor di Jakarta, akan tetapi Indonesia bersinar karena lilin-lilin kecil di Desa."
Bapak Ali Nu Siswanto selaku Kepala Desa menyambut peserta KKN kelompok  117 dengan baik seraya mengucapkan ucapan selamat datang kepada semuanya. "Kami terima dengan senang hati, mudah-mudahan ilmu yang adik-adik miliki bisa di aplikasikan dalam KKN ini serta mengagendakan program kerja unggulan yang bermanfaat bagi Desa Banjarejo dan masyarakat setempat," ujar Ali Nu Siswanto.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H