Mohon tunggu...
KKN 77 JENGGAWAH 2024
KKN 77 JENGGAWAH 2024 Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN 77 JENGGAWAH 2024

MAHASISWA KKN-KOLABORASI JEMBER POSKO 077 DESA JENGGAWAH

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sinergi KKN dan Masyarakat : Upaya Pengembangan Potensi Desa di Desa Jenggawah

29 Juli 2024   17:13 Diperbarui: 29 Juli 2024   17:20 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelepasan KKN KOLABORATIF part 3 di Pemkab Jember (Dokpri)

Jenggawah, Desa Jenggawah -- Mahasiswa KKN Kolaboratif 077 di Desa Jenggawa. memulai kegiatan dengan penuh semangat. Program ini bertujuan untuk menidentifikasi dan mengembangkan potensi desa Jenggawah agar meningkatkan perekonomian masyarakat dan inovasi pemberdayaan UMKM.

Menurut ketua tim KKN, Devi, menyampaikan tujuan program ini. " tujuan kita melakukan KKN kalaboratif di desa ini untuk mengidentifikasi, potensi yang ada di desa Jenggawah akan di jadikan inovasi baru dan menghasilkamn nilai jual di desa Jenggawa itu ." ujar Devi. pentingnaya kalobporasi antara mahasiswa dan masyarakat desa dapat mencapai tujuan yang bermanfaat. 

Sambutan dari Direktur BUMDES dari Pak Agus yang menyambut kedatangan tim KKN Kolaboratif dengan penuh harapan dalam pidatonya, Pak Agus menjelaskan bahwa sebagian besar warga desa Jenggawah bekerja sebagai pertanian. 

" Warga di Desa Jenggawah sangat mayoritas sebagai pertanian. Pertanian di desa Jenggawah salah satunya adalah jagung dan padi dimana pada saat ini masih belum panen dan jagung masih berwarna hijau." tuturnya. Selain padi dan jagung di Desa Jenggawah juga sebagai tempat produksi tanaman tembakau untuk dikirim di pusat sebagai penghasilan ekonomi bagi masyarakat setempat.

Salah satu potensi pertanian yang sering di produksi yaitu padi dan jagung (Dokpri)
Salah satu potensi pertanian yang sering di produksi yaitu padi dan jagung (Dokpri)
Namun, saat ini masih sedikit yang memahami di Desa Jenggawah dengan program pengembangan potensi desa di bidang Sumber Daya Alam yang sudah berjalan dimana sumber penghasilan warga Jenggawah didapat dari hasil pertanian. Warga Desa Jenggawah yang memiliki lahan pertanian mengalami kerugian yang diakibatkan oleh saluran air yang tidak mengalir didaerahnya, sehingga warga yang memiliki lahan pertanian mengalami kerugian besar. Pengembangan potensi Desa Jenggawah dibilang pertanian masih belum maksimal pada lahan dan jenis pertanian. Hasil pertanian masyarakat Desa Jenggawah sulit untuk di kembangkan sehingga masyarakat harus berjuang untuk mengelolah pertanian secara pribadi. Maka, desa harus membuat kebijakan tentang desa dalam memberi pelayanan, peningkatan peran, serta pemberdayaan masyarakat, karena masyarakat lebih tau apa yang mereka butuhkan . Pemberdayaan masyarakat di bidang pertanian bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peranan pemerintah desa dalam memberdayakan masyarakat di bidang pertanian serta mengetahui faktor-faktor yang mendorong pemberdayaan masyarakat dalam bidang pertanian.

Wisata Bukit Jenggawah (Dokpri)
Wisata Bukit Jenggawah (Dokpri)

Keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) mampu menjadi penopang dalam peningkatan perekonomian masyarakat desa. Kehadiran BUM Desa apabila dapat dimanfaatkan secara baik mampu menjadi roda penggerak ekonomi secara nasional. Salah satunya adalah BUM Desa yang berada di Desa Jenggawah, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur yang menyuguhkan destinasi wisata keindahan alam yang eksotik dari Bukit Jenggawah.

"Wisata Bukit Jenggawah ini berdiri diatas lahan Tanah Kas Desa (TKD) yang mencapai 2 ha dan 2 ha lahan lainnva ditanami oleh buah-buahan seperti kelapa sehingga totalnya mencapai 4 ha," kata Kepala Desa Jenggawah, Supardi.

Pembangunan Wisata Bukit Jenggawah memiliki misi yang besar bagi pemerintah desa. Salah satunya adalah untuk menggali potensi sumber daya alam vang dimiliki oleh Desa Jenggawah dengan mengelola dan memberikan manajemen yang baik.

"Harapan dibangunnya Wisata Bukit Jenggawah mampu menggali potensi alam, meningkatkan perekonomian hingga meningkatkan sumber daya manusia" jelas Supardi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun