kunjungan ke rumah warga yang terkena stunting di Desa Duren. Kunjungan ini dilaksanakan di lima Dusun, yaitu Dusun 1, Dusun 2, Dusun Kutukan, Dusun Karangtengah, dan Dusun Notopuro. Stunting merupakan gangguan perkembangan pada anak yang disebabkan oleh gizi buruk, infeksi yang berulang, dan simulasi psikososial yang tidak memadai.
Pada tanggal 17 dan 18 Januari 2023 KKN-T Kelompok 62 Universitas PGRI Madiun melaksanakanTujuan dilaksanakannya kunjungan ini untuk mengetahui rumah warga yang terdapat Balita yang berat badannya tidak sesuai usianya. Tedapat Balita yang ketika lahir berat badannya 4 kg, sedangkan saat ini setelah berusia 5 bulan beratnya hanya 5,34 kg. Artinya terjadi penambahan berat badan 1,34 kg saja. Hal ini diduga karena kurangnya asupan gizi dalam makanan bayi tersebut. Untuk pemenuhan gizi tersebut kami mengadakan Program PMT (Pemberian Makanan Tambahan).
Asupan gizi sangat diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh Balita. Dengan terpenuhinya asupan gizi pada Balita dapat mengurangi penyakit infeksi seperti cacingan, Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), diare, dan infeksi lainnya yang sangat erat hubungannya dengan status mutu pelayanan kesehatan dasar khususnya imuninasi, kualitas hubungan hidup dan perilaku sehat.
Dengan adanya kunjungan ini diharapkan agar orang tua lebih memperhatikan asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh anak serta rajin mengikuti imunisasi di Posyandu.
KELOMPOK 62 KKN-T Desa Duren UNIPMA
Tahun Akademik 2022/2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H