KKN Kelompok 44 UIN Gusdur Pekalongan telah sukses menyelenggarakan pemanfaatan sampah kemasan menjadi gantungan kunci yang kreatif pada hari Selasa, 12 November 2024, pukul 14.00 WIB di kediaman Ibu Sumaeni, Anggota PKK Desa Rowokembu Rt.09 Rw.04. Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 40 warga Desa Rowokembu yang sangat begitu antusias.
Dengan tema "Kreasi Sampahmu, Peduli Lingkunganmu", sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah dan mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir. Melalui metode sosialisasi serta praktik membuat secara langsung, Ibu-Ibu PKK diajarkan langkah-langkah mudah mengubah sampah kemasan menjadi kerajinan tangan yang menarik, seperti gantungan kunci, hiasan dinding, atau tempat pensil. Selain itu, mahasiswa KKN juga memberikan informasi mengenai jenis sampah yang dapat didaur ulang dan bermanfaat bagi lingkungan.
Dalam pembuatan gantungan kunci ini membutuhkan beberapa bahan seperti, sampah yang telah dicacah kecil, resin, katalis, cetakan dan gantungan kunci. Takaran untuk resin yaitu 1 tutup botol mineral lebih sedikit, sedangkan untuk resin yaitu 1 tutup botol mineral. Dalam pembuatan gantungan kunci juga diperlukan kehati-hatian karena bahan yang digunakan merupakan bahan kimia.
Ibu Sumaeni selaku tuan rumah menyambut positif kegiatan ini, "Saya sangat senang dengan inisiatif mahasiswa KKN. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan."
Salah satu anggota PKK, juga mengungkapkan, "Saya baru tahu kalau sampah kemasan bisa dijadikan kerajinan tangan yang menarik. Saya akan mencoba membuatnya di rumah bersama anak-anak."
Sebagai tindak lanjut, KKN Kelompok 44 akan membuatkan kerajinan tersebut untuk dibagikan kepada Ibu-Ibu PKK Desa Rowokembu Rt.09 Rw.04, karena menurut Ibu-Ibu PKK yang turut serta pada acara tersebut gantungan kunci tersebut sangat menarik dan dengan inovasi tersebut dapat mengurangi sampah kemasan yang terbuang sia-sia.
Kegiatan sosialisasi ini berhasil menghasilkan beberapa gantungan kunci yang unik dan menarik. Semua peserta tampak antusias dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Namun, pada pembuatan kerajinan gantungan kunci tersebut membutuhkan masa pengeringan selama kurang lebih 2 hingga 3 hari.
Pada Akhirnya Ibu-Ibu PKK sangat terkesan dan tertarik dengan inovasi yang diberikan Mahasiswa/i KKN Kelompok 44 Desa Rowokembu. Dengan adanya Sosialisasi tersebut Harapannya Semoga dengan banyaknya Sampah yang terbuang dapat dimanfaatkan kembali dengan berbagai cara contohnya seperti sampah plastik Kemasan menjadi Gantungan Kunci.
Semua Anggota KKN Kelompok 44 Desa Rowokembu berpesan agar selalu peduli dengan lingkungan terutama dengan sampah,dan sesuai tema dari kegiatan ini "Kreasikan Sampahmu, Pedulikan Lingkungan"
