Pekalongan - Dalam upaya memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di lingkungan Kelurahan Setono, Pekalongan Timur, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Gus Dur Pekalongan dari kelompok 19 mengadakan sosialisasi tentang pentingnya manajemen keuangan. Acara ini berlangsung di Majelis An Najah, Kelurahan Setono dan dihadiri oleh 61 peserta, sebagian besar adalah pelaku UMKM Â yang ingin memperbaiki pengelolaan keuangan usaha mereka. Senin, 18 November 2024.
Sosialisasi dimulai pukul 09.30 dan berlangsung hingga pukul 10.30 WIB. Dengan semangat edukasi, para mahasiswa memberikan pengetahuan dasar tentang pengelolaan keuangan yang sederhana tetapi sangat penting. Acara ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada para peserta mengenai manfaat manajemen keuangan.Â
"Sosialisasi ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan tentang pentingnya manajemen keuangan yang bermanfaat untuk pelaku usaha agar bisa mengetahui keuntungan yang didapat, melindungi uang pelaku UMKM, mudah menganalisa sumber penghasilan usaha, serta mengawasi dan mengontrol uang yang digunakan," jelas Devina selaku Ketua Pelaksana.
Dalam sesi sosialisasi ini, mahasiswa KKN menjelaskan secara rinci mengenai Buku Kas Sederhana, Jenis Laporan Keuangan (Posisi Keuangan, Laba Rugi, Catatan Atas Laporan Keuangan). Tidak hanya berisi penjelasan, sosialisasi ini juga terlaksana dengan interaktif melalui sesi tanya jawab dan praktek.Â
Para mahasiswa KKN mengajak peserta untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman tentang kendala mereka dalam mengelola keuangan usaha. Sesi praktek langsung menjadi bagian yang paling menarik. Para peserta diberikan contoh format Buku Kas Sederhana, dan mereka diminta untuk mencoba mencatat pemasukan dan pengeluaran usaha mereka sendiri.Â
"Ketika peserta mempraktikkan langsung, mereka akan lebih memahami manfaat Buku Kas Sederhana. Praktek ini juga membuka ruang diskusi untuk menyelesaikan kebingungan mereka. Praktek ini juga tidak perlu mencatat dengan cara yang rumit, asalkan dilakukan secara rutin dan disiplin, Buku Kas Sederhana ini akan sangat membantu," kata Dhimas selaku Koordinator Desa KKN UIN Gus Dur Kelompok 19.
Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi selama acara berlangsung. Salah satu pelaku UMKM, Yanti, yang mengelola usaha bakso, mengungkapkan, "Selama ini saya mencatat pemasukan dan pengeluaran seadanya saja. Dengan sosialisasi ini, saya jadi tahu kalau pencatatan yang teratur bisa membantu saya mengetahui keuntungan sebenarnya."
Isza selaku salah satu anggota KKN yang menjadi pemateri, berharap melalui kegiatan ini, peserta dapat menerapkan ilmu yang mereka dapatkan ke dalam pengelolaan usaha sehari-hari.Â