Selasa, 26 November 2024, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Desa Ramah Perempuan Peduli Anak (DRPPA) Angkatan 60 kelompok 43 dari UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan melaksanakan kegiatan pembelajaran mengenai daur ulang sampah dengan tema "Sampah Bernilai, Lingkungan Berkilau". Kegiatan ini berlangsung di SDN 01 Wonopringgo, Desa Wonopringgo, bersama siswa-siswi kelas 5 pada jam kedua, yaitu pukul 09.30 hingga 11.30 WIB.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi mengenai sampah secara menyeluruh. Materi yang disampaikan mencakup pengertian sampah, jenis-jenisnya, pentingnya pengelolaan sampah yang baik, serta cara mendaur ulang sampah agar bernilai guna kembali. Selain itu, siswa juga diberikan pemahaman tentang bahaya membuang sampah sembarangan bagi lingkungan dan manusia. Mahasiswa juga memperkenalkan metode Cegah, Pilah, dan Olah Sampah sebagai langkah praktis untuk menjaga lingkungan dan mengurangi jumlah sampah yang ada.
Selain memberikan pengetahuan teoritis, mahasiswa juga membimbing siswa secara langsung dalam praktik daur ulang sampah anorganik. Para siswa diajarkan cara memanfaatkan kembali sampah menjadi barang yang bernilai guna, seperti membuat kerajinan tangan sederhana. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran lingkungan sejak dini, mendorong kreativitas, dan memperkenalkan konsep keberlanjutan melalui tindakan nyata.Â
Para siswa diajarkan cara memanfaatkan kembali sampah menjadi barang yang bernilai guna, seperti membuat kerajinan tangan sederhana. yaitu mengubah limbah kardus menjadi bingkai foto, botol plastik diolah menjadi tempat pensil dan tabung bekas menjadi celengan. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kreativitas siswa, tetapi juga mengajarkan pada siswa sampah disekitar dapat bernilai guna Kembali.
Selama kegiatan berlangsung, siswa-siswi kelas 5 terlihat sangat antusias dalam membuat kerajinan. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi pameran hasil karya siswa sebagai bentuk apresiasi atas usaha mereka.
Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa dapat memahami pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi sampah mulai dari hal-hal kecil di kehidupan sehari-hari. Edukasi ini menjadi langkah awal dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya sadar lingkungan, tetapi juga peduli dan aktif dalam menciptakan masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI