Wonotunggal, Batang, kini semakin dikenal berkat pesona wisatanya yang asri dan memikat. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diadakan di desa ini membuka mata banyak orang akan keindahan tersembunyi yang bak negeri dongeng. Pada tanggal 10 Juli 2024, para mahasiswa KKN mengunjungi desa ini dan mengeksplorasi salah satu destinasi wisata yang menarik perhatian: arum jeram di sungai yang membelah sawah hijau nan asri, menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung.Terletak di sebelah barat Desa Wates, arum jeram ini menawarkan dua tipe pengalaman. Bagi yang ingin menikmati keseruan dengan biaya terjangkau, tersedia pilihan arum jeram menggunakan ban biasa berwarna hitam dengan tarif Rp 8.000 per orang. Namun, bagi yang menginginkan keamanan lebih, tersedia paket lengkap seharga Rp 60.000 per orang. Paket ini mencakup pemandu, ban khusus, serta peralatan keselamatan seperti rompi pelampung, helm, sepatu, dan kacamata.
Selain itu, ada juga arum jeram khusus untuk anak-anak di sungai yang lebih kecil dan aman, sehingga mereka bisa menikmati pengalaman seru dengan lebih aman. Sungai kecil ini dirancang agar anak-anak dapat bermain air dengan nyaman dan tetap mendapatkan pengalaman arum jeram yang menyenangkan.
Â
Fasilitas yang disediakan di lokasi arum jeram juga cukup memadai. Terdapat area parkir dengan biaya Rp 2.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil. Selain itu, pengunjung dapat memanfaatkan ruang bilas setelah menikmati arum jeram. Sungai ini terkenal dengan kejernihan airnya serta pemandangan sekitar yang indah, menambah pengalaman wisata yang menyegarkan. Tak hanya itu, banyak penjual makanan yang menawarkan berbagai jajanan lokal, sehingga wisatawan dapat menikmati kuliner khas desa setelah beraktivitas.
Dengan panjang sungai yang cukup memadai dan arus yang kencang serta bergejolak, arum jeram di Desa Wates menjadi daya tarik utama bagi para penggemar adrenalin. Keindahan alam yang asri, ditambah dengan suasana desa yang tenang, membuat lokasi ini menjadi tempat yang sempurna untuk melarikan diri dari hiruk pikuk kota.
Melalui kegiatan KKN ini, potensi wisata Desa Wates semakin terangkat dan dikenal luas. Para mahasiswa tidak hanya membantu dalam pengembangan desa, tetapi juga mempromosikan keindahan lokal yang patut dikunjungi. Jadi, jika Anda mencari destinasi wisata yang menawarkan petualangan dan ketenangan sekaligus, arum jeram di Desa Wates adalah pilihan yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H