Rabu tanggal 28 Agustus 2024 Wakil Bupati Jember, K.H. Firjaun Barlaman dengan resmi menutup serta menarik mahasiswa KKN Kolaboratif 3 di Stadion Notohadinegoro, Kabupaten Jember. Dihadiri lebih dari 4000 mahasiswa yang berasal dari 16 peguruan tinggi yang tak hanya berasal dari Kabupaten Jember, namun juga berasal dari luar daerah Jember seperti Malang & Surabaya. Kegiatan yang dimulai pada tanggal 22 Juli di depan kantor Bupati Jember tersebut juga diikuti oleh tamu undangan dari Bakorwil Dinas Pendidikan Jawa Timur, Kementerian Agama Kabupaten Jember, PMI, Asisten dan Pejabat OPD Jember, Camat, Lurah dan Kades.
Kegiatan KKN yang berlangsung selama 45 hari dengan mengusung tema "Peran Perguruan Tinggi dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan di Kabupaten Jember" tersebut berlangsung secara meriah. Dalam sambutannya, Wakil Bupati Jember menyampaikan, terima kasih dan apresiasi kepada seluruh rektor universitas dan Perguruan Tinggi yang sudah bersinergi dalam program KKN Kolaboratif ini.Â
Adanya KKN Kolaboratif semakin mempererat hubungan persaudaraan antara mahasiswa dan universitas dengan masyarakat semakin harmonis dalam persatuan, pengabdian dan pelayanan, pungkas Wabup. Â Pada kegiatan tersebut, juga diselenggarakan pembukaan Expo mahasiswa yang diwarnai dengan hasil UMKM binaan mahasiswa KKN Kolaboratif yang menampilkan produk-produk berupa makanan dan minuman hasil kreatifitas masyarakat, yang diawali dengan pemotongan pita oleh Wakil Bupati Jember Gus Firjaun.
Gus Firjaun juga menambahkan "Kegiatan KKN Kolaboratif juga disinergikan dengan program Pemerintah Kabupaten Jember dimana kegiatan mahasiswa disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang tersebar diseluruh desa dan berhasil serta lancar. Jadikan ini sebagai pengalaman dan bekal saat terjun di lingkungan masyarakat maupun dunia kerja. Dan semoga di KKN Kolaboratif selanjutnya dapat memberikan perkembangan bagi pemberdayaan masyarakat, Hidup Mahasiswa!!!"
Hal serupa juga disampaikan oleh Mayor Inf Herawady selaku perwakilan dari Kodim 0824/Jember beliau mengatakan "Saya tentunya sangat mengapresiasi pola KKN yang terkoordinasi dengan kemasan KKN Kolaboratif ini, karena kontribusi dari adik-adik mahasiswa-mahasiswi di desa dengan kegiatan terjadwal dengan baik, mampu memberikan dampak positif dalam meningkatkan kreatifitas dan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam membatasi dan meningkatkan produksi pangan, dalam mengantisipasi krisis pangan akibat dampak dari El Nino.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H