Penulis: Sunia Ayu Lestari | Editor: Sekar WulandariÂ
Tegal - Saat ini, pendidikan di indonesia memiliki peringkat yang relative rendah dibandingkan dengan negara-negara lain. Hal ini disebabkan karena kurangnya literasi atau minat baca pada anak-anak, maka diperlukanya terobosan atau metode-metode baru yang dapat meningkatkan minat baca pada anak-anak.
KKN 54 Universitas Islam Negeri K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan, Kelompok 13 membuat salah satu terobosan atau metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan literasi, salah satunya dengan media permainan ular tangga. Cara penggunaan media permainan ular tangga, isi kegiatan permainan ular tangga belajar sambil bermain yang meliputi pengetahuan,berhitung,seni,yang utama adalah membaca. Kegiatan tersebut anak mampu  mengetahui tentang pembelajaran atau pengetahuan yang ada dalam pendidikan pembelajaran.Â
Dalam melaksanakan pembelajaran sehingga anak-anak untuk mudah memahami dan mempelajari materi yang diberikan mahasiswa UIN K.H Abdurrahman wahid Pekalongan dengan lebih menyenangkan dan agar anak tidak bosan. Langkah cara permainan ular tangga seperti biasanya yang pertama lempar dadu 3x,kedua kemudian jika angka sudah muncul jalan sesuai angka yang di dapat,jika sudah bergantian dengan temannya,ketiga bila berhenti di pertanyaan anak akan diberi pertanyaan tentang pendidikan atau pengetahuan dan akan menjawab pertanyaan.
Maka  media pembelajaran yang dilakukan atau dibuat oleh mahasiswa UIN akan meningkatkan minat baca dan mengetahui tentang pengetahuan tentang pendidikan. Pembelajaran dengan menggunakan permainan edukasi ular tanga,permainan tersebut juga bisa berbentuk kerjasama dalam permainan untuk proses pembelajaran untuk anak agar anak tidak merasa bosan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H