Mohon tunggu...
KKN 43 Desa Wonoasri
KKN 43 Desa Wonoasri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

KKN Kolaboratif Universitas Se-Kabupaten Jember (Universitas Jember, Universitas Muhammadiyah Jember, Universitas dr. Soebandi, Universitas Islam Jember)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengulik Potensi Berharga Desa Wonoasri: Batik Warna Alami Bersama Mahasiswa KKN Kolaboratif 43

30 Juli 2022   23:16 Diperbarui: 30 Juli 2022   23:42 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Desa Wonoasri merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember,Jawa Timur. Desa ini terdiri dari dua dusun, yaitu Dusun Kraton dan Dusun Curah Lele. Desa ini termasuk desa yang berada di daerah Taman Nasional Meru Betiri (TNMB).

Potensi desa yang dimiliki Desa Wonoasri sangatlah beragam, seperti wisata religi dan berbagai UMKM yang menjadi ciri khas desa tersebut. Wisata religi yang terdapat di desa ini yaitu, makam mbah ratu, makam mbah sri kuning, dan makam mbah suto. 

Sedangkan beberapa UMKM yang terdapat di desa ini yaitu usaha batik warna alam, kripik tempe, kripik pisang, bolu kelapa rasa jahe, opak gulung, tempat tisu triplek, dan jamu herbal mengkudu.

Batik warna alami merupakan salah satu UMKM yang diunggulkan dan menjadi ciri khas Desa Wonoasri. Usaha batik yang dikembangkan terdiri dari batik tulis, batik cap, batik kuas dan batik campuran (cap dan tulis). Terdapat 13 motif batik yang semuanya bersumber dari kekayaan hayati TNMB, salah satunya motif tawon raflesia yang merupakan motif perpaduan antara flora dan fauna. 

Batik tulis warna alam lebih diunggulkan karena dinilai ramah lingkungan dan mendorong pelestarian keanekaragaman hayati.

Batik tulis khas Meru Betiri yang terlahir dari kreativitas ibu-ibu di Desa Wonoasri ini telah mendapatkan apresiasi dari stakeholder. Batik tulis pewarnaan alami memiliki peluang pasar yang menjanjikan, terutama di pasar luar negeri. 

Batik tulis pewarnaan alam yang diproduksi oleh ibu-ibu Desa Wonoasri dengan khas Meru Betiri memiliki kisaran harga dari Rp. 500.000 hingga Rp. 2.000.000, sebab pengerjaanya yang membutuhkan ketekunan serta proses pewarnaan alami yang membutuhkan waktu cukup lama.

Beberapa motif batik Desa Wonoasri

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumetasi Pribadi
Dokumetasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumetasi Pribadi
Dokumetasi Pribadi
Dokumetasi Pribadi
Dokumetasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

KKN Kolaboratif Kelompok 43 Desa Wonoasri Kecamatan Tempurejo, Jember

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun