Mohon tunggu...
KKN 431 SUMBERMUJUR
KKN 431 SUMBERMUJUR Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN Tematik UMD (Unej Membangun Desa) di Desa Sumbermujur, Candipuro, Lumajang - Universitas Jember

Kami adalah kelompok 431 KKN Tematik UMD (Unej Membangun Desa) Periode II TA 2021/2022 yang ditempatkan di Desa Sumbermujur, Kec. Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

KKN UNEJ 431 Manfaatkan Momentum Bian dengan Melakukan Penyuluhan Pencegahan Stunting

15 Agustus 2022   12:15 Diperbarui: 15 Agustus 2022   12:28 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggota kelompok KKN Unej 431 (Alvet) selesai melakukan penyuluhan terhadap salah satu ibu yang datang ke Posyandu dan melakukan foto bersama. Dokpri

Sumbermujur -- Bertepatan dengan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN), KKN Universitas Jember (Unej) Kelompok 431 melakukan penyuluhan terhadap para ibu di Desa Sumbermujur terkait pecegahan stunting pada Rabu (03/08) s/d Selasa (16/08) bersama stakeholder kesehatan Desa Sumbermujur. Lokasi penyuluhan dilakukan di setiap dusun yang menjadi lokasi pemberian imunisasi anak oleh Pondok Kesehatan Desa (Ponkesdes) bersama Gerbangmas Desa Sumbermujur.  

Program BIAN yang dilakukan pada bulan Agustus, dimanfaatkan oleh KKN Unej 431 untuk melakukan penyuluhan karena dirasa bisa menjangkau secara langsung para ibu di Desa Sumbermujur. "Di Desa Sumbermujur kebetulan ada pelaksanaan program BIAN, ini menjadi momentum yang tepat untuk memberikan penyuluhan pencegahan stunting kepada para ibu-ibu di Posyandu," papar Rizqy selaku penanggung jawab tematik stunting.

Edukasi pencegahan stunting yang diberikan terkait pentingnya pemenuhan gizi berupa pemberian Asi, MP-ASI, dan imunisasi lengkap. Dilanjutkan dengan penjelasan pentingnya sanitasi, seperti air bersih, jamban sehat, dan cuci tangan pakai sabun (cpts).

Penyuluhan dilakukan ketika para ibu yang datang ke Posyandu sedang mengantri untuk menunggu giliran pemeriksaan, pemberian vitamin, dan imunisasi. Penyuluhan dilakukan secara sederhana, tetapi hal tersebut berdampak baik karena dilakukan secara intens di teras lokasi kegiatan Posyandu. "Edukasinya menggunakan leaflet, kami menjelaskan dengan jarak dekat seperti orang duduk melingkar berdiskusi. Saya rasa cara ini lebih efektif untuk memberikan pengetahuan terkait pentingnya pencegahan stunting," jelas Rizqy.

Disamping menjalankan program kerja KKN, KKN Unej 431 juga membantu kegiatan Posyandu yang dilaksanakan. Mahasiswa prodi kesehatan yang berada di KKN Unej Kelompok 431 membawa alat ukut tinggi badan untuk anak-anak maupun dewasa. Sebisa mungkin membantu apa yang bisa dibantu dan belajar apa yang bisa dipelajari.

Menurut keterangan Rizqy, pihak Posyandu menyambut antusias penyuluhan yang dilakukan oleh KKN Unej Kelompok 431 ini. Begitupun dengan para ibu yang hadir di Posyandu. Kepala Desa Sumbermujur mendukung kegiatan penyuluhan KKN Unej 431 dan merasa terbantu.

"Saya sebagai Kepala Desa merasa terbantu sekali, para kader juga merasa terbantu dengan adanya mahasiswa KKN Unej yang bergabung dengan kegiatan Posyandu ini. Penyuluhan secara intens seperti ini, saya rasa memang perlu secara berulang untuk dilakukan kepada ibu-ibu untuk mencegah stunting. Jadi, saya mendukung kegiatan adik-adik ini," papar Yayuk selaku Kepala Desa Sumbermujur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun