Jember. Sejak kedatangan mereka, para mahasiswa telah terlibat dalam beberapa kegiatan yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan pangan masyarakat setempat.
Sanenrjo, 5 Agustus 2024 - Kelompok 42 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif 2024 tengah giat melaksanakan berbagai program kerja di Desa Sanenrejo, KabupatenSalah satu program unggulan yang sedang dijalankan adalah persiapan kebun gizi. Mahasiswa bersama warga telah memulai tahap persiapan lahan dan penanaman bibit. Kebun gizi yang dikembangkan oleh mahasiswa KKN diharapkan dapat menjadi sumber pangan bergizi bagi warga desa, terutama ibu hamil dan balita. Hal ini merupakan salah satu upaya konkret untuk mengurangi tingkat stunting di Desa Sanenrejo.
Dalam pelaksanaan programnya, mahasiswa KKN berkolaborasi erat dengan kader posyandu setempat. Sosialisasi program kerja telah dilakukan untuk memastikan sinergi antara kegiatan KKN dengan program kesehatan yang sudah berjalan di desa. Selain kebun gizi, mahasiswa juga mempersiapkan kolam lele sebagai sumber protein tambahan bagi warga. Diharapkan, kombinasi sayuran dari kebun gizi dan protein dari budidaya lele dapat meningkatkan kualitas gizi masyarakat Desa Sanenrejo.
Kegiatan KKN Kolaboratif ini menunjukkan peran aktif mahasiswa dalam mendukung program pemerintah untuk mengatasi masalah stunting di tingkat desa. Melalui transfer pengetahuan dan keterampilan, diharapkan program ini dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Desa Sanenrejo.
Ketua kelompok KKN menyatakan, "Kami berharap program-program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Desa Sanenrejo. Kami juga mengajak warga untuk terus berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan."
Kepala Desa Sanenrejo menyambut baik inisiatif mahasiswa KKN. "Saya sangat mengapresiasi semangat dan kerja keras adek-adek mahasiswa dalam mengembangkan potensi desa Sanenrejo. Semoga program kerja ini dapat berlanjut bahkan setelah masa KKN berakhir," ujarnya.
Program KKN Kolaboratif 2024 di Desa Sanenrejo akan berlangsung selama beberapa minggu ke depan. Masyarakat berharap kegiatan ini dapat membawa perubahan positif dan berkelanjutan bagi desa mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H