Â
 Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan semakin meluasnya penggunaan internet di Indonesia, dunia usaha kini dituntut untuk beradaptasi dengan cepat. Transformasi digital menjadi kunci untuk memajukan bisnis, tak terkecuali bagi pelaku usaha Mikro kecil dan menengah (UMKM). Salah satu contoh inspiratif dari usaha kecil yang berhasil memanfaatkan digitalisasi untuk mengembangkan bisnisnya adalah telur asin Bu Muntamah, atau yang lebih dikenal dengan nama "Mumun". Bisnis yang awalnya dijalankan secara konvensional kini mulai merambah dunia digital berkat bantuan dari Kelompok 40 KKN-T PM UIPMA 2025 yang terlibat dalam program pemberdayaan masyarakat.
Latar Belakang Program KKN-T PM UIPMA.
   Program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) merupakan program yang dijalankan oleh mahasiswa Universitas PGRI Madiun (UNIPMA), dengan tujuan memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan masyarakat. Pada tahun ini, Kelompok 40 KKN-T PM UNIPMA 2025 mengambil inisiatif untuk membantu pelaku UMKM, khususnya yang bergerak di sektor pangan, dalam mengadopsi teknologi digital. Salah satu usaha yang mendapatkan perhatian adalah bisnis telur asin Bu Mumun, yang telah dikenal karena rasa dan kualitas produknya yang terjamin.
   Melalui program ini, mahasiswa KKN-T PM UNIPMA 2025 bertugas untuk memberikan pelatihan, pendampingan, serta penerapan teknologi digital guna mendukung perkembangan bisnis Bu Mumun agar lebih efisien dan mudah diakses oleh konsumen yang lebih luas.
Mengenal Bisnis Telur Asin Bu Mumun.
   Bisnis telur asin Bu Muntamah (Mumun) bermula dari keinginan Bu Mumun untuk memanfaatkan keterampilan tradisional dalam mengolah telur menjadi produk yang lebih tahan lama dan memiliki rasa khas. Awalnya, usaha ini dijalankan dengan cara yang sangat sederhana dan terbatas pada pasar lokal. Namun, dengan kualitas telur asin yang tidak diragukan lagi, bisnis ini mulai menarik perhatian dan berkembang pesat.
   Namun, meskipun produk telur asin Bu Mumun terkenal dengan kelezatannya, pemasaran produk masih terbatas pada pelanggan yang datang adalah warung sekitar tempaat produksi. Hal inilah yang menjadi tantangan utama yang dihadapi oleh Bu Mumun dalam mengembangkan usaha lebih jauh.
Digitalisasi sebagai Solusi
   Sebagai bagian dari program KKN-T PM UNIPMA, Kelompok 40 melihat peluang untuk membantu bisnis telur asin Bu Muntamah agar bisa lebih berkembang melalui penerapan digitalisasi. Beberapa langkah penting yang telah dilakukan dalam rangka digitalisasi bisnis ini antara lain:
- Dalam rangka mendukung digitalisasi bisnis telur asin Bu Muntamah (Mumun) yang dikelola oleh kelompok 40 KKN-T PM UIPMA, ada beberapa langkah strategis yang dilakukan untuk memanfaatkan teknologi digital agar bisnis ini bisa berkembang dan menjangkau pasar yang lebih luas. Program ini melibatkan beberapa rangkaian kegiatan yang difokuskan pada pemasaran digital dan optimalisasi platform online. Berikut adalah rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan:
1. Sosialisasi Pemasaran Melalui Media Sosial
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!