Mohon tunggu...
Hendrik Permana
Hendrik Permana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN UMD 2022: Kelompok 348 Ditempatkan di Desa Lojajar

24 Juli 2022   21:15 Diperbarui: 29 Juli 2022   11:05 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pertemuan Kelompok 348 KKN UMD dengan Perangkat Desa Lojajar, Kamis (21/07/2022)/dokpri

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu kegiatan perkuliahan yang harus ditempuh oleh para mahasiswa untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berupa pengabdian kepada masyarakat. Maka dari itu, pada tanggal 20 Juli 2022 Universitas Jember melakukan penerjunan KKN UMD Periode II Tahun 2022 yang diadakan dan dimonitoring oleh LP2M Universitas Jember dengan di ikuti 2.294 mahasiswa.

Kegiatan KKN ini akan dilaksanakan sampai dengan tanggal 23 Agustus 2022 yang disebarkan di beberapa lokasi, meliputi Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Pasuruan. 

Kelompok 348 yang berjumlahkan 9 mahasiswa dari berbagai jurusan merupakan salah satu kelompok KKN UMD yang diberikan kepercayaan dan tanggung jawab untuk mengidentifikasi serta memaksimalkan potensi Desa Lojajar, di Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso.

Kamis (21/07), Kantor Desa Lojajar menjadi tempat pertama yang dikunjungi oleh mahasiswa KKN kelompok 348 dalam acara pertemuan dengan beberapa Perangkat Desa Lojajar. Pertemuan ini menghasilkan informasi bahwa terdapat 5 dusun yang tersebar di Desa Lojajar, yaitu Dusun Gebang, Dusun Krajan, Dusun Gedangan, Dusun Kecik, dan Dusun Karanjawa. Salain itu juga, dapat diketahui bahwa sebagian besar matapencaharian masyarakat di Desa Lojajar adalah petani dan pedagang.

Pertemuan Kelompok 348 KKN UMD dengan Perangkat Desa Lojajar, Kamis (21/07/2022)/dokpri
Pertemuan Kelompok 348 KKN UMD dengan Perangkat Desa Lojajar, Kamis (21/07/2022)/dokpri

Masih di hari yang sama, mahasiswa KKN kelompok 348 juga melakukan indentifikasi potensi desa yang berupa survei langsung kepada masyarakat. Dilaksanakannya survei ini memberikan informasi bahwa petani di Desa Lojajar lebih fokus kepada tanaman jagung, padi, dan pepaya. Selain itu juga terdapat beberapa industri rumahan yang memproduksi berbagai olahan seperti olahan kerupuk dan produk tekstil. Sehingga hal ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi kelompok 348 untuk dijadikan program kerja serta mengembangkan potensi desa yang telah ada tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun