Mohon tunggu...
KKN 173KALIMAS
KKN 173KALIMAS Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

KELOMPOK 173 KKN UNIVERSITAS JEMBER, DESA KALIMAS

Selanjutnya

Tutup

Kkn

Mahasiswa KKN Universitas Jember Inisiasi Program Pengurangan Sampah Organik di Desa Kalimas

19 Agustus 2024   11:47 Diperbarui: 19 Agustus 2024   11:58 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KALIMAS - Sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jember telah melaksanakan program kerja inovatif di Desa Kalimas, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo. Program ini berfokus pada pengurangan sampah organik melalui sosialisasi dan pelatihan pembuatan pupuk organik cair.

Program yang berlangsung selama satu bulan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah organik dan manfaatnya bagi lingkungan serta pertanian. Ketua tim KKN, Ahmad Rizky, menjelaskan, "Kami melihat potensi besar di Desa Kalimas untuk mengolah sampah organik menjadi sesuatu yang bermanfaat. Melalui program ini, kami berharap dapat membantu mengurangi volume sampah sekaligus meningkatkan produktivitas pertanian lokal."

Kegiatan diawali dengan sosialisasi kepada warga desa mengenai dampak negatif penumpukan sampah organik dan potensi pemanfaatannya. Selanjutnya, tim KKN mengadakan serangkaian pelatihan pembuatan pupuk organik cair yang diikuti oleh 15 peserta, terdiri dari bapak ketua RT dan ibu-ibu PKK.

Pelatihan Pupuk Organik Cair
Pelatihan Pupuk Organik Cair

Dalam pelatihan tersebut, peserta diajarkan cara membuat pupuk organik cair menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar mereka, seperti sisa sayuran, buah-buahan busuk, dan limbah dapur lainnya. "Prosesnya sederhana dan bisa dilakukan di rumah. Ini cara efektif untuk mengurangi sampah sekaligus menghasilkan pupuk berkualitas," ujar Bu Misiyati , salah satu peserta pelatihan.

Kepala Desa Kalimas, Bapak Samuri, menyambut baik inisiatif ini. "Program ini sangat bermanfaat bagi desa kami. Selain mengurangi sampah, juga membantu petani mendapatkan pupuk organik yang lebih murah," tuturnya.

Sebagai tindak lanjut, tim KKN bersama pemerintah desa dan remaja masjid telah membentuk kelompok "Sedekan Sampah" yang akan melanjutkan program ini setelah masa KKN berakhir. Kelompok ini akan bertanggung jawab untuk terus mensosialisasikan dan mengembangkan produksi pupuk organik cair di Desa Kalimas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kkn Selengkapnya
Lihat Kkn Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun