Mahasiswa KKN Uinsu Kelompok 28 Desa Perkebunan Dolok Gelar Gebyar Muharram dan Festival Anak Sholeh

Kegiatan Gebyar Muharram dan Festival Anak Sholeh yang dilaksanakan pada Minggu (06/08) lalu itu bekerja sama dengan Pemerintah Desa Perkebunan Dolok mengangkat Tema "Membangun Karakter Islami dan Menjalin Ukhuwah Islamiyyah dengan Teladan Nabi Muhammad Salallhu 'alaihi wasallam"

Kegiatan ini dihadiri oleh perangkat desa, penyuluh agama, Pengurus BKM, masyarakat setempat, serta mahasiswa KKN kelompok 28. Sebanyak 90 peserta mengikuti acara ini dan dibagi 4 kategori cabang perlombaan yakni hafalan surah pendek, adzan, busana muslim dan mewarnai. 

Pemerintah Desa Perkebunan Dolok yang diwakili oleh Bapak Sarianto dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini karena dengan diadakanya kegiatan ini akan membangun dan menumbuhkan karakte islami khususnya bagi anak - anak dan menanamkan cinta kepada perayaan Hari besar Tahun Baru Islam bulan Muharram

" Kami sangat berterima kasih kepada adik - adik  mahasiswa KKN yang telah menggelar acara ini, dengan adanya acara ini kami sangat bermanfaat, mengembangkan dan menumbukan karakter anak dan kita sebagai umat islam yang memang seharusnya menyemarakkan inilah tahun baru kita, tahun baru umat islam di bulan muharram ini." Ujar Saritono

Ketua KKN Kelompok 28 Ahmad Raihan Azizi menyebutkan, tujuan Gebyar Muharram dan Festival Anak Sholeh ini adalah untuk membangun kesadaran umat islam akan pentingnya menyemarakkan perayaan hari besar islam dan juga memaknainya sebagai bentuk muhasabah diri dan mengoreksi tujuan - tujuan  hidup pada awal tahun yang penuh berkah ini.

" Tujuan diadakan acara Gebyar Muharram dan Festival Anak Sholeh ini adalah untuk menyemarakkan perayaan hari islam khususnya Tahun baru islam di bulan Al - Muharam ini. Dengan memaknai tahun baru islam ini sebagai momen yang besar bagi kita umat islam menjadikan sebagai muhasabah dan koreksi tujuan - tujuan hidup kita kedepannya. Kemudian pada Festival Anak Sholeh ini adalah sebaga bentuk penyemarakaan Tahun baru islam dan juga diharapkan dapat membangun karakter adik - adik sekalian, supaya termotivasi adzan ke mushollah yakan , mengaji dan menampakkan nilai - nilai islam lainnya.  Tutup Ahmad Raihan .