Mohon tunggu...
KKN 23 TLADAN
KKN 23 TLADAN Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN UNIPMA 2025

KKN-T PM UNIPMA 2025

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa KKN UNIPMA Kelompok 23 Desa Tladan Fokus Bantu 3 UMKM Di Desa Tladan Untuk Dapatkan Izin Usaha (NIB)

29 Januari 2025   22:12 Diperbarui: 29 Januari 2025   22:12 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Program Kerja UMKM (Sumber: Milik Pribadi)

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNIPMA KELOMPOK 23 di Desa Tladan bukan sekedar kegiatan sehari-hari bagi mahasiswa, namun menjadi momentum penting bagi pemberdayaan masyarakat. Salah satu fokus utama KKN kali ini adalah mendukung usaha kecil dan menengah. Sebagai bagian dari program ini, mahasiswa akan secara aktif membantu tiga usaha kecil lokal dalam mengelola Nomor Induk Berusaha (NIB) mereka. UMKM yang dibantu antara lain UMKM "krupuk Puli", UMKM "Gorengan99" dan UMKM "SSFlorist".  NIB diharapkan dapat membantu UMKM meningkatkan kepercayaan konsumen, mengakses modal, dan memperluas jaringan pemasaran mereka.

Dokumentasi Program Kerja UMKM (Sumber: Milik Pribadi)
Dokumentasi Program Kerja UMKM (Sumber: Milik Pribadi)
Proses pendampingan yang dilakukan mahasiswa KKN tidak hanya sebatas membantu pengisian formulir online, tetapi juga melibatkan edukasi yang intensif. Mahasiswa memberikan pemahaman mendalam mengenai pentingnya NIB bagi keberlangsungan usaha, serta menjelaskan secara detail langkah-langkah pengurusan melalui sistem OSS. Selain itu, mahasiswa juga membantu mengatasi kendala teknis yang sering dihadapi oleh para pelaku UMKM, seperti kesulitan mengakses internet atau kurangnya literasi digital.


Hasil dari kegiatan pendampingan ini sangatlah membantu. Ketiga UMKM yang dibantu kini telah resmi memiliki NIB. Hal ini tentunya memberikan dampak positif bagi perkembangan usaha mereka. Namun, dalam pelaksanaannya, mahasiswa juga menghadapi berbagai tantangan. Salah satunya adalah keterbatasan waktu, mengingat durasi KKN yang relatif singkat. Selain itu, perbedaan tingkat pemahaman teknologi antara mahasiswa dan pelaku UMKM juga menjadi kendala tersendiri.


Program pendampingan UMKM dalam rangka pengurusan NIB yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UNIPMA KELOMPOK 23 di Desa Tladan telah menunjukkan hasil yang positif. Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi UMKM, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah. Diharapkan program serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang, sehingga semakin banyak UMKM yang dapat tumbuh dan berkembang. Selain itu, penting bagi seluruh pihak untuk terus memberikan dukungan dan pendampingan bagi UMKM, agar mereka mampu bersaing di era digital yang semakin kompetitif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun