Mohon tunggu...
KKN216.Kolaboratif
KKN216.Kolaboratif Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kolaborasi 6 Perguruan Tinggi : UNEJ, ITS Mandala, UDS, UIN Khas Jember, UIJ, UNIPAR

Kami Kelompok 216 KKN Kolaboratif dengan 6 perguruan tinggi di Desa Dawuhan Mangli, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Kolaboratif #3 2024 (Lomba Kemerdekaan Memperingati HUT Ke-79 Republik Indonesia di Desa Dawuhan Mangli))

2 September 2024   16:25 Diperbarui: 2 September 2024   16:28 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari ketiga adalah puncak acara dengan diadakannya Lomba Memasukkan Paku dalam Botol dan diakhiri dengan pembagian hadiah.

  • Lomba Memasukkan Paku dalam Botol

           Dalam lomba ini, peserta dibagi menjadi beberapa kelompok. Dalam satu kelompok terdiri dari 2 peserta. Setiap kelompok                         diminta untuk saling bekerjasama memasukkan paku ke dalam botol dengan tali yang diikatkan di pinggang. Kelompok yang                   paling cepat berhasil memasukkan paku menjadi pemenangnya. Lomba ini tidak hanya menguji kecepatan, tetapi juga                                 kekompakan dan kerjasama antara anggota kelompok. Selain itu, permainan ini juga bisa menjadi ajang yang menyenangkan                  dan meriah untuk meningkatkan kebersamaan.

  • Pembagian Hadiah

          Setelah semua lomba selesai, acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah untuk para pemenang. Keceriaan terlihat di wajah                    para peserta, terutama anak-anak yang menerima hadiah. Hadiah yang diberikan merupakan bentuk apresiasi atas partisipasi                 dan semangat mereka dalam memeriahkan lomba kemerdekaan ini.

Harapan

Semoga melalui kegiatan Lomba Kemerdekaan yang diadakan KKN Kolaboratif Kelompok 216 ini, semangat kebersamaan dan persatuan semakin kuat, serta nilai-nilai gotong royong dan cinta tanah air terus tumbuh di hati setiap peserta. Semoga acara seperti ini dapat menjadi tradisi yang berkelanjutan di desa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun