Senin,(20/01/2020). Â Mahasiswa KKN UMM 17 di Desa Brongkal Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang mengadakan kegiatan penyuluhan untuk mencegah Stunting untuk masyarakat Desa Brongkal dan sekitarnya.Â
Dalam kegiatan ini pemberian penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan kebersihan lingkungan sehingga terhindar dari Stunting dan dampak negatifnya bagi pertumbuhan anak yang terkena penyakit tersebut.Â
Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama. Hal ini terjadi karena asupan makan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun. Â
Di sini kita menjelaskan tentang bahaya Stunting dan dampak negatif dari bahayanya buang air besar di sungai bagi kesehatan anak dan lingkungan, dilihat dari kebiasaan warga yang masih menggunakan sungai untuk kegiatan sehari-hari seperti buang air besar, mandi, dan mencuci baju.
Penyuluhan ini bertujuan untuk mengedukasi dan sharing tentang bahayanya stunting agar warga mengenali apa itu stunting dan bagaimana cara pencegahannya.Â
Penyuluhan ini dihadiri oleh Ibu Titin (Selaku Kepala Bidan di Posyandu) dan Kader (Pengurus Posyandu) serta warga RT 15 desa Brongkal. Â Penyuluhan ini berlangsung kurang lebih 3 sampai 4 jam dari pukul 08.30-12.00Â
Dalam kegiatan ini Mahasiswa KKN 17 UMM tidak hanya memberikan penyuluhan tentang stunting,namun juga membantu program  kegiatan rutin bulanan tentang KMS ( Kartu Menuju Sehat ) Di Posyandu RT 15.Â
Kegiatan penyuluhan ini berlangsung dengan lancar mengingat antusias warga yang cukup besar untuk menambah wawasannya tentang stunting.Â
Dalam kegiatan ini diharapkan ada penanganan lebih lanjut tentang stunting di desa Brongkal dan  warga desa Brongkal dapat memahami tentang penyebab dan pencegahan lebih lanjut untuk penanganan  stunting agar warga Desa Brongkal dapat terhindar dari stunting.