KEDUNGGADINGÂ - Dalam rangka memperingati Haul Kyai Romli yang bertepat pada tanggal 15 Muharram, maka KKN UIN Walisongo Posko 51 berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Kedunggading, Kendal mengadakan Bersih Desa yang telah dilaksanakan pada (2/8/23) kemarin.Â
Dalam Kegiatan Bersih Desa kali ini yaitu Haul Kyai Romli dan Moderasi Beragama dengan mengangkat tema "Mewujudkan Islam Nusantara yang Wasathiyah". Adapun terdapat serangkaian acara didalamnya diantaranya Semaan Qur'an dan Istighosah Tasyakuran, Santunan Yatim Piatu serta Pengajian Umum bersama KH. Syukri Maulana dari Batang. Serangkaian acara Bersih Desa ini sukses dilaksanakan karena adanya antusias dari warga desa serta mendapatkan manfaat di dalamnya.
Kata wasathiyah yang berarti Islam yang realitas dan idealitas. Wasathiyah yang tidak liberal dan juga tidak radikal. Wasathiyah yang merupakan keseimbangan antara keyakinan yang kokoh dan toleransi. Intinya, kata wasathiyah ini berarti keseimbangan antara keyakinan dan kokoh dan toleransi yang didalamnya terdapat nilai-nilai Islam yang dibangun atas dasar pola pikir yang seimbang dan tidak berlebihan.Â
Dalam Pengajian Umum tersebut, KH. Syukri menambahkan "Dalam sabda Nabi Saw. bahwa kita nantinya akan dikumpulkan bersama orang-orang yang kita cintai, dan kita akan dikumpulkan dan dimasukkan ke surga bersama orang-orang yang soleh". Maka dari itu, kita sebagai umat yang moderasi beragama perlu menumbuhkan sifat adil kepada sesama guna membangun nilai Islam yang wasathiyah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H