Desa Sopet merupakan tempat pengabdian desa oleh mahasiswa KKN UMD UNEJ Kelompok 136. Desa Sopet terletak di Kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo. Berdasarkan hasil survei dan wawancara dengan perangkat desa, salah satu permasalahan yang ada di desa ini yaitu mengenai pengolahan sampah yang kurang optimal. Oleh karena itu, Kelompok KKN UMD UNEJ 136 melakukan inisiatif untuk melibatkan generasi muda dalam gerakan pelestarian lingkungan dan mengajarkan mereka tanggung jawab terhadap bumi melalui program kerja ecobrick.
Ecobrick merupakan metode daur ulang sampah plastik dengan mengumpulkan dan memadatkan sampah plastik ke dalam botol plastik hingga mencapai kepadatan tertentu. Ecobrick ini dapat mengubah sampah plastik yang seharusnya menjadi sampah yang berpotensi mencemari lingkungan menjadi barang yang memiliki nilai guna dan ramah lingkungan. Program kerja ecobrick ini terealisasikan dalam 3 tahap yaitu penyuluhan, pelatihan dan praktek pembuatan produk dari ecobrick.
Tahap pertama dari program kerja ini yaitu penyuluhan. Penyuluhan telah dilaksanakan pada minggu kedua. Selanjutnya, tahap kedua yaitu pelatihan pembuatan ecobrick yang dilaksanakan menjadi 3 sesi yaitu sesi pertama pada hari Selasa, 25 Juli 2023 di SD Negeri 1 Sopet, sesi kedua pada hari Kamis, 27 Juli 2023 di SD Negeri 4 Sopet, dan sesi ketiga pada hari Senin, 31 Juli 2023 di SMP Negeri 2 Jangkar. Kegiatan pelatihan pembuatan ecobrick ini menggandeng Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai pemateri yang memberikan ilmu mengenai cara pembuatan ecobrick yang baik dan benar.Â
Pembuatan ecobrick yang baik dan benar yaitu dengan memasukkan sampah plastik yang bersifat lunak seperti kresek sebagai dasar dalam botol agar celah-celah yang terdapat di dasar botol dapat terisi secara optimal sehingga ecobrick yang dihasilkan padat dan kuat. Sampah plastik kresek diisi hingga dari ukuran botol kemudian sisa ruang dalam botol diisi dengan sampah plastik yang bersifat keras seperti bungkus makanan dan lain-lain hingga penuh.
Tahap ketiga yaitu praktek pembuatan produk dari ecobrick yang dilaksanakan menjadi 3 sesi yaitu pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 di SD Negeri 1 Sopet, hari Kamis, 3 Agustus di SD Negeri 4 Sopet, dan hari Sabtu, 5 Agustus di SMP Negeri 2 Jangkar. Produk yang dihasilkan dalam kegiatan praktek pembuatan ecobrick di SD yaitu mengubah ecobrick menjadi rak buku, sedangkan di SMP yaitu mengubah ecobrick menjadi meja. Hasil produk tersebut akan dipersembahkan oleh siswa kepada sekolah sebagai hasil karya mereka selama mengikuti kegiatan dari kami.Â
Program kerja ecobrick ini disambut dengan baik oleh pihak sekolah dan siswa-siswi. Hal tersebut terbukti dengan dukungan yang telah diberikan pihak sekolah kepada kami untuk menyelenggarakan kegiatan di sekolah dan antusias siswa-siswi dalam pembuatan ecobrick mulai dari pengumpulan sampah-sampah plastik di lingkungan sekolah hingga proses terbentuknya produk dari ecobrick. Harapan dari kegiatan yang telah kami lakukan ini yaitu para siswa menjadi agen perubahan yang peduli terhadap bumi sejak usia dini dan mempunyai keterampilan dalam mengolah sampah plastik menjadi barang yang memiliki nilai guna dan ramah lingkungan.
