KKN Kolaboratif melakukan kunjungan terhadap salah satu home industry di Dusun Tempuran, Desa Jamintoro, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember. Di desa Jamintoro sebagian besar masyarakat mempunyai lahan perkebunan yang sangat luas sedingga banyaknya hasil alam yang melimpah menjadi peluang untuk dijadikan suatu usaha. Komoditas terbanyak yaitu  umbi-umbian dan pisang sehingga membuat salah satu warganya memanfaatkan peluang usaha tersebut.
Hari Sabtu, 20 Agustus 2022KKN Kolaboratif mengunjungi salah satu pemilik home industry yaitu Ibu Enik. Ibu Enik memproduksi keripik yang berasal dari pisang, talas, dan singkong dimana bahan baku diperoleh dari warga sekitar. Usaha ini dilakukan sejak 2015 hingga saat ini, produksi yang dilakukan setiap harinya mampu menghasilkan kurang lebih 200 kemasan dengan harga per kemasan sebesar Rp 2.000.
Pemasaran produk dilakukan di dalam desa hingga ke luar desa. Omset yang dihasilkan dari usaha tersebut sekitar Rp 2.000.000 per bulan. Usaha Ibu Enik memiliki berbagai permasalahan mulai dari proses produksi hingga pemasaran.Â
Kurangnya peralatan produksi yang dimiliki Ibu Enik membuat proses produksi terhambat, selain itu minimnya pengenalan produk dan promosi yang dilakukan berdampak pada penghasilan yang diperoleh Ibu Enik.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H