Mohon tunggu...
KKN 127 Jatiroto
KKN 127 Jatiroto Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa KKN Kolaborasi

Pemanfaatan pupuk organik sebagai solusi pertanian berkelanjutan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Wes Wayahe Jember Sehat: Edukasi Kesehatan Dini oleh Mahasiswa KKN Kolaboratif #2 Jember

30 Juli 2023   22:41 Diperbarui: 31 Juli 2023   07:37 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Slogan Wes Wayahe Mbenahi Jember menjadi slogan yang erat dengan Kabupaten Jember yang mana ini merupakan slogan yang dibawa oleh Pak Hendy Siswanto selaku Bupati Kabupaten Jember ketika mencalonkan diri. Slogan ini dinilai mampu memayungi slogan-slogan Wes Wahaye lainnya yang memiliki maksud yang sama yaitu Jember yang lebih baik. Salah satu slogan yang digunakan adalah Wes Wayahe Jember Sehat sebagai campaign upaya peningkatan kesehatan di Kabupaten Jember.

Peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat merupakan langkah krusial untuk menekan angka stunting dan meningkatkan status kesehatan masyarakat. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak yang ditandai dengan tinggi badan lebih pendek dari usia anak tersebut. Faktor utama yang menyebabkan stunting adalah gizi buruk dan kurangnya akses terhadap sanitasi dan air bersih. Berikut adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut:

1. Pendidikan dan Kesadaran Masyarakat: Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat melalui kampanye, seminar, workshop, dan media sosial. Melibatkan komunitas lokal dan tokoh masyarakat dapat membantu menyampaikan pesan dengan lebih efektif.

2. Akses Terhadap Air Bersih dan Sanitasi: Memastikan akses yang memadai terhadap air bersih dan fasilitas sanitasi yang layak. Meningkatkan akses ke fasilitas air bersih, toilet, dan pembuangan sampah yang aman untuk mencegah penyakit menular dan infeksi.

3. Peningkatan Gizi: Mendorong pola makan yang seimbang dan bernutrisi bagi seluruh anggota keluarga. Pemberian makanan bergizi dan dalam jumlah cukup pada anak-anak sangat penting untuk mencegah stunting.

4. Promosi Pemberian ASI Eksklusif: Menyediakan dukungan dan edukasi kepada ibu-ibu tentang manfaat ASI eksklusif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. ASI mengandung nutrisi yang sangat penting untuk pertumbuhan dan mengurangi risiko stunting.

5. Pengawasan Tumbuh Kembang Anak: Menyediakan layanan kesehatan berkala untuk pemantauan tumbuh kembang anak. Hal ini dapat membantu mendeteksi dini adanya masalah pertumbuhan dan mengambil langkah-langkah preventif.

6. Program Pemberdayaan Wanita: Meningkatkan akses wanita terhadap pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Wanita yang teredukasi cenderung lebih memahami pentingnya pola hidup sehat dan mampu menyediakan gizi yang baik bagi keluarga mereka.

7. Penguatan Sistem Kesehatan: Meningkatkan kualitas dan aksesibilitas layanan kesehatan untuk mendiagnosis dan mengobati masalah gizi serta masalah kesehatan lainnya yang dapat menyebabkan stunting.

8. Peningkatan Kebersihan Lingkungan: Mendorong masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar rumah dan tempat tinggal. Menjaga lingkungan bersih dapat mencegah penyebaran penyakit dan meningkatkan kualitas hidup.

9. Kolaborasi Antar Sektor: Menggandeng berbagai sektor seperti pemerintah, LSM, sektor swasta, dan masyarakat sipil dalam upaya meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun