Kegiatan pada minggu ke-6 yang kami dilakukan adalah pelatihan pembuatan pupuk organik cair dari air limbah tahu. Kegiatan pelatihan ini meliputi presentasi, tanya jawab, dan melakukan praktek langsung serta memberi pupuk organik cair yang sudah di fermentasi selama 14 hari kepada kelompok tani.Â
Pada waktu presentasi ini menjelaskan manfaat, kandungan pupuk organik cair, dan perhitungan penjualan dari pupuk organik cair air limbah tahu. Setelah presentasi dibuka tanya jawab banyak yang petani yang antusias dengan adanya pupuk organik cair ini untuk menghemat biaya.
Kami mengajak kelompok tani ini untuk melakukan praktek langsung untuk mengetahui takaran dari air limbah tahu, air kelapa, gula pasir dan EM-4. Praktek pertama dari kami melakukan terlebih dahulu dan setelah itu praktek kedua kelompok tani melakukan pencampuran bahan pupuk organik cair. Setelah praktek pupuk organik cair timba/ember ditutup rapat dan di fermentasi selama 14 hari.Â
Pada acara terakhir dilakukan penyerahan produk dari kami untuk kelompok tani sebagai cindera mata. Setelah dilakukan praktek langsung bersama kelompok tani, selanjutnya kami melakukan pemantauan dan pendampingan secara online dengan ketua kelompok tani Dusun Sumbersari melalu Whatsapp.
Selain itu, di minggu terakhir ini kami gunakan untuk menyusun laporan akhir dan mengerjakan power point yang berisi progress program kerja kami untuk di presentasikan pada saat pertemuan seminggu sekali (persuli) yang akan untuk di evaluasi oleh dosen pembimbing lapangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H