Di tengah perkembangan zaman yang signifikan, peran pemuda saat ini menjadi jantung dalam menentukan suatu arah peradaban. Diperlukannya suatu korelasi dalam menentukan gagasan dan pola sikap kehidupan. Sehingga hal ini menjadi salah satu upaya untuk mengagas karang taruna yang berkemajuan.
Melihat potensi ini, KKN 06 Gunung Ronggo yang dibina oleh Ir. Andi Syaiful Amal, MT mencoba untuk memberikan pelatihan dengan pendekatan Design Thinking yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang penataan potensi desa kedepannya dengan memberikan stimulasi kepada pemuda  yang akan berperan sebagai lokomotor penggerak desa.
Salah satu stimulasi Design Thinking yang diberikan adalah dengan cara melatih pemuda untuk mengetahui tentang potensi, permasalahan, dan solusi untuk untuk desa  gunung ronggo kedepannya.
Salah satu peserta mengungkapkan "Karang Taruna di Desa Gunungronggo sebelumnya sempat vakum dikarenakan kurang adanya manajemen organisasi dengan baik dan ambiguitas mengenai arah gerak Karang Taruna kedepannya. Harapanya dengan diselenggarakannya pelatihan ini, Karang Taruna mampu menunjukan eksistensinya dengan gagasan segar yang dapat membawa desa Gunungronggo menuju arah yang lebih baik".
"Karang Taruna desa Gunungronggo diharapkan mampu menjadi mitra yang dapat menghubungkan program program desa dengan masyarakat. Hal ini tentu akan membawa dampak yang positif terhadap lingkungan serta mampu membawa kemajuan terhadap pembangunan Desa Gunungronggo ini". Pungkas Bapak Asmuri selaku Kepala Desa Gunungronggo (Sabtu, 30/01/20).
KKN 06 UMM dalam kegiatan tersebut mengundang saudara Muhammad Rizky Surya yang juga pernah menjabat sebagai Ketua BEM Fakultas Fisip periode 2018/2019 sebagai pemateri. Surya menegaskan kedepannya Karang Taruna Desa Gunungronggo harus mampu membawa spirit baru yang diharapkan mampu ditularkan kepada masyarakat desa Gunungronggo agar segenap elemen masyarakat Desa Gunungronggo dapat bahu membahu dalam membangun desa Gunungronggo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H