Mohon tunggu...
KKN Kolaboratif76
KKN Kolaboratif76 Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa dari berbagai Universitas di Jember

KKN Kolaboratif dari berbagai Universitas di Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Kolaboratif 76 Desa Wonojati: Mengembangkan UMKM Desa Wonojati Berbasis Digital Marketing Melalui Aplikasi Google Maps

30 Juli 2022   20:55 Diperbarui: 30 Juli 2022   21:03 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

uliah Kerja Nyata merupakan salah satu syarat kelulusan dalam bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. KKN Kolaborasi merupakan salah satu kegiatan KKN yang dilaksanakan oleh semua LP2M perguruan tinggi yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Jember untuk penataan data kemiskinan. 

Tema dari KKN Kolaborasi ini sendiri adalah "Pemaksimalan Peran PT dalam Penataan Data Kemiskinan Berbasis TIK di Kabupaten Jember" dengan melakukan validasi dan verifikasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), yang merupakan kegiatan pertama yang diadakan di Indonesia. 

Sabtu (23/07/2022) Acara pelepasan KKN Kolaborasi dipimpin langsung oleh Bupati Jember, Bapak Ir. H. Hendy Siswanto yang dilaksanakan di Alun-Alun Jember meliputi 13 Perguruan Tinggi se-Jember.

KKN Kolaboratif ini terdiri dari 248 kelompok yang setiap kelompoknya berisi 10 orang dari 4-5 perguruan tinggi yang diterjunkan di seluruh desa Kabupaten Jember. Mereka semua berkolaborasi untuk memberikan output terbaik dari salah satu program pembangunan ini. 

Kelompok KKN 76 Kolaboratif yang diterjunkan langsung oleh Pemkab Jember di Desa Wonojati, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember ditujukan untuk mengetahui potensi desa dan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Desa Wonojati merupakan desa yang terdiri dari 4 dusun, antara lain Dusun Krajan, Wetan Gunung, Pondok Lalang, dan Bringin Lawang. Mata pencaharian masyarakat di Desa Wonojati yang paling dominan adalah petani, peternak, dan wirausaha. 

Kamis (20/07/2022) sebelum penerjunan KKN di desa, kelompok 76 melakukan silaturahmi terlebih dahulu kepada Penanggung Jawab (PJ) yaitu Kepala Desa Wonojati, Budi Prasetyo. "Dalam pertemuan ini, saya selaku Dosen Pembimbing Lapangan dari kelompok 76 ingin meminta izin kepada Bapak untuk melaksanakan program KKN di desa Wonojati ini kurang lebih 35 hari," ujar Rohim, DPL KKN kelompok 76.

Minggu (23/07/2022) kegiatan selanjutnya adalah silaturahmi kepada Sekretaris Desa Wonojati dan semua Kepala Dusun yang ada di Desa Wonojati. Di dalam pertemuan ini kami selaku dari kelompok 76 bertujuan untuk menggali informasi mengenai rencana program KKN dan juga potensi dari Desa Wonojati.

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Senin (26/7) kelompok 76 melakukan pertemuan dengan penanggung jawab (PJ) Kepala Desa Wonojati untuk menyerahkan surat rekomendasi dari Kecamatan Jenggawah serta menyampaikan maksud dan tujuan dari program KKN Kolaborasi ini, baik program dari Pemerintah Kabupaten Jember sendiri maupun program tambahan. 

Program tambahan dari kelompok 76 yang diangkat di desa ini adalah "Mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) Berbasis Digital Marketing melalui Aplikasi Google Maps". 

Dengan adanya aplikasi tersebut, kelompok 76 bermaksud untuk membantu para pelaku UMKM agar lebih mudah memasarkan produknya dan agar lebih mudah dikenal oleh masyarakat umum dan pendatang baru di desa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun