Wringinanom dengan mengedukasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) setempat. Meskipun tingkat kemiskinan ekstrem di desa ini sangat sedikit, langkah ini diambil untuk memberdayakan warga desa agar lebih mandiri dan sejahtera.
Sebagai bagian dari program kerja penanggulangan kemiskinan ekstrim, Kelompok Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) kelompok 87 UIN Malang melaksanakan kegiatan untuk mengatasi kemiskinan ekstrem di DesaFokus kegiatan pengembangan kali ini adalah pada UMKM Kripik Zida, yang dimiliki oleh Bapak Muhammad Nizar dan berlokasi di Dusun Simpar, Desa Wringinanom. UMKM Kripik Zida dikenal dengan produk kripik singkongnya yang sangat bervariasi. Dalam satu kali produksi, usaha ini mampu menghabiskan hingga 2 kwintal singkong.
Kelompok 87 KKM UIN Malang memberikan bantuan dalam berbagai aspek, termasuk proses produksi, edukasi cara memperbesar jangkauan pemasaran, serta membantu dalam proses promosi produk. Dengan dukungan ini, diharapkan UMKM Kripik Zida dapat berkembang lebih pesat dan berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.
Program ini tidak hanya fokus pada peningkatan produksi, tetapi juga memberikan panduan praktis tentang strategi pemasaran yang efektif. Dengan memperbesar jangkauan pemasaran dan promosi produk, diharapkan Kripik Zida dapat menarik lebih banyak konsumen dan meningkatkan pendapatan usaha.
Bapak Muhammad Nizar, pemilik UMKM Kripik Zida, menyambut baik inis
iatif ini dan menyampaikan apresiasinya kepada KKM Kelompok 87 UIN Malang. "Kami sangat terbantu dengan adanya edukasi dan bantuan ini. Semoga dengan langkah-langkah yang diberikan, usaha kami dapat semakin maju dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat," ujarnya.Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi UMKM lainnya di Desa Wringinanom untuk terus berinovasi dan berkembang. Dengan adanya program seperti ini, diharapkan kemiskinan ekstrem di desa ini dapat teratasi dan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI