Mohon tunggu...
KKM71 NexusVitae
KKM71 NexusVitae Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi: menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Desa Argosuko, Dusun Wangkal Lor Jadi Pusat Perhatian: Mahassiswa KKM Mengajar di TPQ Al-Hidayah, Tingkatkan Pendidikan Keagamaan

11 Januari 2025   19:01 Diperbarui: 11 Januari 2025   19:01 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Desa Argosuko, Dusun Wangkal Lor. [ 31 Desember 2024 ] Desa Argosuko adalah sebuah desa yang terletak di wilayah Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Desa Argosuko memiliki tiga dusun, yakni Dusun Wangkal Kidul, Wangkal Lor, Keden dan kini menjadi sorotan mahasiswa KKM dari Kelompok 71 yang kali ini membantu mengajar di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Al-Hidayah, letak nya berada di Dusun Wangkal Lor. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan bagi anak-anak desa dan dusun, sekaligus memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam memberdayakan masyarakat.

Membantu Pendidikan TPQ Anak-Anak Dusun Wangkal Lor

Dalam program KKM yang berlangsung selama 40 hari, mahasiswa KKM dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang terlibat langsung memulai kegiatan mengajar di TPQ Al- Hidayah yang dilaksanakan satu kali perminggu dan sudah dimulai pada hari Selasa 31 Desember 2024. Jumlah yang hadir dalam TPQ tersebut ada 30 anak-anak disana mereka tidak hanya belajar membaca Al-Qur'an saja, tetapi juga diajarkan beberapa materi tambahan seperti : membaca doa-doa harian, praktek shalat, adzan dan wudhu yang benar, menghafalkan surat-surat pendek, belajar tentang asmaul husna, dan lain-lain

"Kami merasa senang bisa berbagi ilmu dengan anak-anak di sini," kata Rifqi, salah satu mahasiswa KKM. Dengan antusiasme mereka dalam belajar, kami berharap dengan kontribusi kecil ini dapat memberikan dampak dalam pendidikan mereka.Mahasiswa KKM juga menerapkan metode pengajaran yang interaktif dan menyenangkan agar anak-anak lebih semangat dalam belajar. Selain pembelajaran konvensional, kami juga menggunakan media digital untuk membuat proses belajar mengajar menjadi lebih menarik. "Kami mencoba mengenalkan cara belajar yang tidak membosankan. Anak-anak jadi lebih aktif dan senang mengikuti kegiatan di TPQ, " ujar salah satu mahasiswa KKM.

Pengelola TPQ menyambut baik kehadiran mahasiswa KKM. Beliau merasa terbantu dengan tambahan tenaga pengajar yang berkualitas dan metode pembelajaran yang interaktif.  Dikarenakan untuk TPQ Al -- Hidayah sendiri sangat kekurangan untuk hal ketenagakerjaan. Mahasiswa KKM Kelompok 71 membantu sebisa mungkin agar anak-anak jadi lebih semangat dalam belajar Al-Qur'an dan senang dengan cara mengajar kakak-kakak mahasiswa.

Harapan Ke DepanDengan program KKM ini, kami berharap pemerintah desa Argosuko berencana memberikan perhatian lebih terhadap TPQ di desa ini dan harapan kegiatan ini dapat memperkuat fondasi pendidikan keagamaan anak-anak di desa sekaligus memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa.Program ini juga menjadi bukti bahwa sinergi antara dunia keagamaan, pendidikan dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif yang signifikan. Semoga langkah ini menginspirasi desa lain untuk mengadopsi pendekatan serupa demi pembangunan yang berkelanjutan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun